Seorang warga bernama Galuh Wajid As’adi (26), kehilangan 20 ekor kura-kura peliharaannya. Kura-kura jenis Red Ear Slider itu habis dimangsa monyet liar yang masuk ke rumah kos miliknya.
Kejadian itu terjadi di Jalan Brantas, Lingkungan Tegalboto, Kelurahan/Kecamatan Sumbersari, Jember. Monyet tersebut juga mencuri buah di rumah itu. Sebanyak 20 ekor kura-kura miliknya dimakan oleh monyet liar tersebut.
“Minggu lalu kura-kura yang baru menetas itu tiba-tiba jumlahnya berkurang. Banyak yang jatuh ke lantai dan juga mati,” katanya dilansir infoJatim, Rabu (25/6/2025).
Awalnya mereka tak tahu penyebab kematian kura-kura peliharannya. Beberapa hari kemudian, orang tuanya mendapati seekor monyet liar di atas rumah.
“Beberapa hari setelah itu ibu saya menemukan monyet liar di atas rumah. Awalnya, ibu saya mendengar suara gemuruh, saat didatangi ternyata ada monyet liar dan monyet itu langsung kabur,” ujarnya.
Alhasil, mereka pun menangkap monyet liat tersebut dengan memasang perangkap dengan umpan buah pisang.
“Bapak saya ngasih perangkap dan diberikan umpan buah pisang. Percobaan pertama, pisang itu dimakan habis tapi monyet berhasil lolos,” terangnya.
“Percobaan kedua hari Minggu tanggal 22 kemarin akhirnya berhasil ditangkap dengan umpan pisang,” tambahnya.
Pada Selasa (24/6), mereka bahkan memanggil Damkar untuk mengevakuasi monyet tersebut. Bahkan diduga monyet liar yang masuk permukiman warga itu lebih dari satu.
“Hari Selasa orang tua saya melapor ke Damkar agar monyet itu dievakuasi. Tapi kata tetangga saya, ada 4 monyet yang sebenarnya berkeliaran. Hanya satu yang tertangkap, berarti tinggal 3 monyet lagi,” paparnya.
Anggota Regu Damkar Jember Mako B, Muhammad Yustiniar membenarkan ada upaya evakuasi monyet liar yang berkeliaran di permukiman warga.
“Kami mengevakuasi monyet liar yang sudah berada di dalam kandang yang ditangkap oleh warga. Untuk monyet nya sendiri saat ini sudah kami amankan di Mako Damkar,” ungkapnya.
