Sebuah video bernarasi mobil Propam Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) disebut melakukan tabrak lari dan dikemudikan anak di bawah umur yang masih pelajar, viral di media sosial. Berikut sejumlah fakta dari kasus tersebut.
Pasca-video tersebut viral, polisi pun memberikan klarifikasi. Polisi mengatakan bahwa mobil tersebut merupakan mobil dinas milik Plt Kasi Propam Polres Tapsel Iptu A.
Saat kejadian, mobil tersebut dikemudikan anak Iptu A, yakni AP (16). Menariknya, di dalam mobil tersebut diketahui ada seorang wanita muda yang duduk di sebelah bangku sopir.
Wanita tersebut sempat terekam keluar dari mobil. Ia tampak memakai baju crop top warna hitam.
Sementara itu, Iptu A sampai harus menjalani pemeriksaan Provos Polda Sumut akibat kejadian tersebut. Berikut infoSumut rangkum 7 fakta kasus tersebut.
Satu video yang menarasikan mobil Propam Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) disebut melakukan tabrak lari viral di media sosial. Tak hanya itu, mobil dinas polisi itu diketahui dikemudikan anak di bawah umur yang masih pelajar.
Pantauan infoSumut, Senin (7/7/2025), tampak awalnya ada yang memvideokan mobil bertuliskan ‘Propam Polres Tapsel’ tengah melaju di tengah jalan. Perekam video itu sambil mengikuti mobil polisi tersebut.
Perekam menyebut mobil itu melakukan tabrak lari dan dikemudikan anak di bawah umur. Perekam sempat lama mengejar mobil propam itu hingga ke Jalan Pemuda.
Selang beberapa waktu, mobil pribadi itu pun bisa menghentikan mobil propam tersebut. Setelah menghentikannya, terlihat ada pengemudi laki-laki yang diperkirakan masih remaja dan seorang penumpang perempuan dalam mobil itu.
Pengunggah mengatakan peristiwa itu terjadi di Jalan Pandu Simpang Palangkaraya Medan, Minggu (6/7).
“Diduga tabrak lari, mobil Propam Polres Tapsel dikemudikan anak di bawah umur,” demikian narasi unggahan itu.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan mengatakan peristiwa dalam video viral itu terjadi di Kota Medan pada 6 Juli 2025. Mobil itu adalah mobil dinas milik Plt Kasi Propam Polres Tapsel Iptu A.
“Jadi, bahwa kejadian tersebut benar kurang lebih hari Minggu 6 juli 2025. Jadi, kendaraan tersebut adalah kendaraan dinas Sie Propam yang digunakan oleh Plt Kasi Propam Tapsel,” kata Ferry saat konferensi pers.
Ferry menyebut Iptu A berangkat dari Tapsel karena ada kegiatan dinas di Polda Sumut. Lalu, saat Iptu A tengah tidur di rumahnya di Kota Medan, anak Iptu A, yakni AP (16) membawa mobil tersebut berkeliling Kota Medan.
“Saat itu, (A) melakukan tugas dinas ke Polda Sumut. Saat yang bersamaan tengah istirahat di rumah, kendaraan itu digunakan oleh anak yang bersangkutan AP untuk jalan-jalan di Kota Medan,” jelasnya.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Mobil dinas Plt Kasi Propam Polres Tapsel Iptu A dinarasikan melakukan tabrak lari saat dikendarai oleh anaknya, AP (16) di Kota Medan. Berdasarkan hasil klarifikasi ke AP, tidak ada tabrak lari seperti yang dinarasikan di video itu.
Kepada petugas kepolisian, AP mengaku mobil propam yang dibawanya tersebut hanya menyerempet mobil korban.
“Hanya serempetan bumper kiri (mobil propam) dengan pintu sebelah kanan belakang (mobil) korban, tapi setelah dilakukan pengecekan tidak ada goresan (di mobil korban),” kata Ferry saat konferensi pers, Senin (7/7/2025).
Ferry mengatakan hal itu baru berdasarkan keterangan AP. Sejauh ini, pihaknya masih berupaya untuk menghubungi pihak korban, tetapi belum merespons. Selain itu kata Ferry, pihak korban juga belum ada membuat laporan terkait peristiwa itu.
“Korban sampai hari ini korban berusaha dihubungi, tapi belum bisa komunikasi. Untuk isu yang mengatakan kendaraan tersebut melakukan tabrak lari, setelah hasil pengecekan Polda Sumut ke Satlantas Polrestabes Medan sampai saat ini belum ada laporan bahwa terjadi eksiden kecelakaan tersebut,” ujarnya.
Baca Selengkapnya di Halaman Selanjutnya…
Perwira menengah polri itu mengatakan pihaknya masih mendalami hal itu. Jika memang terbukti ada dugaan tabrak lari, pihaknya akan memprosesnya.
“Terhadap laka lantasnya itu masih kita pendalaman, jika hal tersebut benar, maka kita proses juga sesuai aturan yang berlaku,” kata Ferry.
Polisi membeberkan sosok wanita muda yang berada di dalam mobil Propam Polres Tapsel bersama AP. Dalam video viral yang dilihat infoSumut, Senin (7/7/2025), terlihat wanita tersebut sempat keluar dari dalam mobil.
Wanita berambut panjang itu tampak mengenakan celana jeans dan baju crop top. Wanita yang disebut berinisial LS (21) juga sempat menyampaikan bahwa mereka tidak mau kabur.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan menyebut wanita itu adalah guru dari AP. Ferry mengatakan bahwa AP bertemu secara spontan dengan LS di tengah jalan.
“Informasi yang didapatkan, waktu anak tersebut (AP) sedang jalan, dia melihat ada gurunya, itu guru anak yang bersangkutan,” kata Ferry saat konferensi pers.
Ferry mengatakan LS dan AP kebetulan hendak ke arah yang sama. Oleh karena itu, AP mengajak LS untuk ikut ke dalam mobil dinas propam itu.
“Kebetulan satu jalur, pas di jalan, dia mengantar gurunya, jadi sekalian dia bawa gurunya, sehingga eksiden terjadi,” jelasnya.
Iptu A menjalani pemeriksaan Provos Polda Sumut imbas video viral mobil Propam Polres Tapsel yang dikemudikan anaknya, AP (16) dinarasikan melakukan tabrak lari di Kota Medan. Iptu A pun terancam dijatuhi sanksi disiplin.
“Sementara yang bersangkutan, kasi propam masih dalam pemeriksaan Provos Polda Sumut,” kata Kabid Propam Polda Sumut Kombes Julihan saat konferensi pers, Senin (7/7/2025).
Julihan menyebut pihaknya masih mendalami peristiwa itu. Jika memang terbukti melakukan pelanggaran, pihaknya akan memberikan sanksi disiplin kepada Iptu A.
“Apabila nanti ada fakta pelanggaran maka kami akan laksanakan sesuai ketentuan yang berlaku. (Kemungkinan) sanksi disiplin. Kendaraan pun sudah kami amankan di Bid Propam Polda Sumut,” jelasnya.
Sementara Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan mengatakan Iptu A diperiksa atas kelalaiannya, sehingga mobil tersebut bisa dibawa oleh anaknya.
“Dari Polda Sumut tetap melakukan tindakan proses kepada Iptu A karena kelalaiannya,” kata Ferry.
Kabid Propam Polda Sumut Kombes Julihan mengingatkan seluruh personel bahwa kendaraan dinas hanya bisa digunakan untuk keperluan dinas. Ia pun meminta agar aturan tersebut ditaati seluruh personel.
“Ya memang sesuai ketentuan kami sebagai pengawas, disampaikan untuk kendaraan dinas polri untuk digunakan sesuai ketentuan. Jadi, untuk dinas saja dan tidak untuk kepentingan pribadi,” kata Julihan.
7 Fakta Mobil Propam Polres Tapsel Disebut Tabrak Lari-Dikemudikan Pelajar
1. Berawal dari Video Viral
2. Mobil Dinas Plt Kasi Propam Polres Tapsel
3. Pengemudi Dimintai Klarifikasi
4. Bakal Didalami
5. Sosok Wanita Muda Disebut Guru
6. Terancam Sanksi
7. Ingatkan Seluruh Personel
