9 Tower Transmisi Roboh Akibat Banjir, Listrik di Sebagian Aceh Masih Padam

Posted on

Sembilan tower transmisi 150 kV di Aceh roboh akibat diterjang banjir di sejumlah wilayah. Hingga saat ini, sebagian Tanah Rencong masih mengalami pemadaman listrik sejak kemarin pagi.

“Banjir dan angin kencang tersebut mengakibatkan 9 tower SUTT transmisi 150 kV terdampak. Di mana 9 tower roboh dan 3 lainnya mengalami kerusakan struktur,” kata GM PLN UID Aceh Eddi Saputra kepada wartawan, Kamis (27/11/2025).

Kerusakan itu disebut berdampak signifikan terhadap pasokan listrik di Tanah Rencong. PLN disebut telah mengerahkan ratusan personel siaga serta membangun 5 tower emergency dibantu TNI-Polri.

PLN, kata Eddi, saat ini juga telah mendatangkan material pembangunan tower dengan menggunakan dua pesawat hercules. PLN akan membuat posko di Pidie untuk memobilisasi material ke lokasi terdampak.

Menurutnya, material dan personel PLN yang akan membangun tower dibawa dari berbagai daerah di Indonesia. Dia berharap, pasokan listrik di Aceh dapat segera normal kembali.

Eddi menjelaskan, pihaknya saat ini mengalami kendala membawa material ke lokasi karena akses jalan terputus. PLN disebut akan segera mengirimkan helikopter dari Jakarta untuk memudahkan memobilisasi material.

“Langkah daruratnya kami optimalkan pembangkit di Nagan Raya. Mudahan-mudahan pembangkit di Nagan Raya bisa disuplai ke sejumlah daerah walaupun sangat terbatas,” ujar Eddi.

Diketahui, listrik di sebagian Aceh padam sejak Rabu (26/11) sekitar pukul 07.50 WIB hingga saat ini. Gangguan listrik juga menyebabkan jaringan telekomunikasi terganggu.