Buruh Berunjuk Rasa di Gedung DPRD Sumut, Tuntut Naik Upah-Tolak Outsourcing

Posted on

Ratusan buruh di Medan berunjuk rasa di depan Gedung DPRD Sumut siang ini. Mereka menuntut kenaikan upah buruh dan penghapusan outsourcing.

“Tolong dewan yang terhormat, perjuangkan upah kami 9% tapi syukur-syukur bisa 10%,” teriak perwakilan buruh dalam demo tersebut, Kamis (28/8/2025).

Dalam unjuk rasa itu, massa aksi turut membawa beberapa poster terkait tolak upah murah maupun penghentian PHK massal.

“Hapus pajak pesangon, Pak Bobby kami buruh Sumut berikan upah layak dan rumah layak, agar Gubsu Bobby realisasikan perumahan layak bagi buruh, hapus outsourcing, tolak upah murah, stop PHK, bentuk Satgas PHK,” demikian tulisan dalam poster tersebut.

Sementara itu, para buruh juga menyinggung mengenai tunjangan anggota DPR dan membandingkannya dengan penghasilan masyarakat khususnya para buruh.

“Pejabat kita banyak onani. Onani itu memuaskan diri sendiri ya bukan negatif. Mereka hanya memuaskan diri sendiri tidak untuk rakyat. Tunjangan perumahannya Rp 50 juta, gila enggak,” ucapnya.

Sementara, akibat aksi buruh ini membuat arus lalu lintas di Jalan Imam Bonjol di kawasan Lapangan Benteng Medan ditutup untuk sementara waktu. Pengendara dialihkan ke ruas jalan lain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *