Pria bernama Melky Refanta Perangin-angin (32) ditemukan terkubur dengan kondisi tanpa busana di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut). Korban diduga dibunuh oleh pria yang sebelumnya menjemputnya.
Untuk diketahui, berdasarkan keterangan adik korban, Melky terakhir terlihat pada Senin (15/9/2025) sekira pukul 22.30 WIB. Saat itu, korban dijemput oleh pria berinisial GN.
Kapolsek Simpang Empat AKP Domdom Panjaitan mengatakan pihaknya belum menemukan GN. Namun, diduga GN yang membunuh korban.
“Si G (GN) yang menjemput itu yang belum dapat, masih kita cari, kita lacak. Yang dituduh melakukan itu kemungkinan dia (GN) lah, diduga kuat dia lah,” kata Domdom Panjaitan saat dikonfirmasi infoSumut, Kamis (18/9).
Domdom menjelaskan bahwa ada barang-barang korban, seperti kalung, cincin dan sejumlah uang yang hilang. Namun, sejauh ini, pihak kepolisian belum bisa memastikan itu. Sebab, pihak kepolisian masih menyelidikinya.
“Karena memang barang-barang si korban juga ada dibawa kalungnya, cincinnya sama ada uang. Kalau totalnya kan kita nggak tahu, tapi informasi dari warga, dia (korban) kebiasaan banyak mengantongi uang karena dia termasuk toke wortel. Informasi yang kita dapat seperti itu, katanya ada beberapa cincin, cincin berlian, cincin belah rotan, biasanya dia mau 3-4 cincin dipakainya, menurut keterangan warga. Setelah kita gali korban, kita bawa autopsi ke Bhayangkara, kita cek ulang lagi tanah yang dikorek untuk mengubur korban, kita dapati lagi dua cincin, cincin belah rotan. Mungkin cincin berlian ada katanya yang biasa dipakai, nggak nampak,” sebutnya.
Perwira pertama polri itu menjelaskan bahwa setelah kejadian itu, istri GN menyebut bahwa GN sempat mengaku dirinya membunuh seseorang. Namun, istri GN tidak mempercayai ucapan GN itu. Alhasil, GN menunjukkan kalung dan sejumlah uang yang diduga milik korban.
“Pengakuan istrinya (GN) juga, pada malam itu, ada ditunjukkan, dia (GN) mengaku ada membunuh, istrinya nggak percaya. Inilah kalung, sama uang banyak, jumlahnya nggak dikasih tahu hanya ditunjukkan ke istrinya. Makanya kita menduga bahwa pelakunya dia, karena ada pengakuan sama istrinya,” kata Domdom.
Domdom menjelaskan bahwa di tubuh korban ditemukan luka-luka.
“(Luka) di jidatnya, mungkin kena benda tumpul, sama rahangnya. Nggak ada (luka sajam),” kata Domdom.
Sebelumnya diberitakan, jasad Melky ditemukan di areal pekuburan umum muslim yang biasa disebut Perladangan Seledang di Desa Ndokum Siroga, Kecamatan Simpang Empat, Selasa (16/9) malam.
Domdom mengatakan pihaknya bersama tim Inafis Polres Tanah Karo langsung menuju lokasi usai menerima informasi kejadian itu. Saat ditemukan, korban dalam kondisi terkubur dan hanya mengenakan celana dalam.
“Setelah dilakukan penggalian, ditemukan sosok pria hanya mengenakan celana dalam. Keluarga memastikan bahwa jenazah tersebut adalah Melky Refanta Perangin-angin. Tidak ada harta benda maupun pakaian lain yang melekat pada tubuh korban,” kata Domdom Rabu (17/9).
Dia menyebut bahwa berdasarkan keterangan adik korban, Melky terakhir terlihat pada Senin (15/9) sekira pukul 22.30 WIB. Saat itu, korban dijemput oleh pria berinisial GN.
Sejak korban tak kembali ke rumah, keluarga pun mencari keberadaan korban ke sekitaran Desa Ndokum Siroga dan ke rumah orang tua GN, tetapi tidak juga ditemukan.
Pada akhirnya, keluarga bersama warga sekitar menyisir area Perladangan Seledang. Belakangan, korban ditemukan di lokasi tersebut.
