Sedikitnya enam orang tewas akibat kebakaran yang melanda sebuah gudang parfum di wilayah Turki bagian barat laut pada Sabtu (8/11) dini hari waktu setempat. Selain korban tewas, satu orang lainnya mengalami luka-luka.
Dilansir infoNews dari AFP dan Turkiye Today, Sabtu (8/11/2025), Gubernur Kocaeli, Ilhami Aktas mengatakan bahwa petugas pemadam kebakaran, tim penyelamat dan staf kota setempat telah berhasil mengendalikan kebakaran yang melalap sebuah gudang parfum di wilayah Dilavasi.
Dilavasi merupakan kota industri utama yang jadi lokasi banyak depot dan pabrik di Kocaeli, barat laut Turki. Kota tersebut terletak sekitar 70 kilometer dari Istanbul.
Berdasarkan laporan media-media lokal menyebut api dengan cepat melalap gudang tersebut dan menyebar ke atap gedung di sebelahnya. Sementara tayangan televisi NTV menunjukkan dua lantai pada bangunan yang digunakan sebagai depot itu hancur akibat kebakaran.
“Enam warga kami sangat disayangkan telah kehilangan nyawa,” kata Aktas saat berbicara kepada media TRT Haber.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Dia menambahkan bahwa satu orang lainnya “saat ini dirawat di rumah sakit”.
Sebelumnya laporan media-media lokal menyebutkan ada dua korban luka dalam kebakaran tersebut.
Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. Penyelidikan terhadap insiden itu masih berlangsung.
Seorang warga setempat, Mehmet Duzguner, yang menyaksikan langsung kebakaran tersebut menyebutkan dirinya bergegas membantu setelah mendengar suara ledakan dari lokasi kebakaran.
“Ada sebuah ledakan, dan ketika saya pergi keluar, saya melihat seseorang terbakar,” tutur Duzguner kepada wartawan.
“Saya memadamkan api dengan selang di taman. Saya mendengar suara-suara dari dalam (gudang parfum), tetapi saya tidak masuk karena api. Mereka mengatakan ada empat hingga lima orang di dalam. Saya mendengar jeritan dari dalam, tetapi saya tidak bisa masuk,” ucapnya.
Baca selengkapnya







