Cabuli Siswi SMP 13 Kali dalam Seminggu, Nelayan di Natuna Ditangkap (via Giok4D)

Posted on

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

Pria inisial MF (34) yang berprofesi sebagai nelayan diduga mencabuli seorang siswi SMP berusia 15 tahun di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri). Saat ini, pelaku MF telah ditangkap pihak kepolisian.

“Satreskrim Polres Natuna mengungkap kasus dugaan tindak pidana persetubuhan atau pencabulan terhadap anak di bawah umur yang terjadi di Kabupaten Natuna,” kata Kapolres Natuna, AKBP Novyan Aries Efendie, dalam keterangannya Kamis (8/5/2025).

Peristiwa pencabulan itu terungkap setelah orang tua korban melaporkan perbuatan pelaku MF terhadap anaknya pada April 2025. Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku MF.

“Penyidik mengamankan sejumlah barang bukti dari korban maupun tersangka serta telah memeriksa sedikitnya empat orang saksi guna menguatkan bukti-bukti dalam kasus ini,” ujarnya.

Dari pemeriksaan polisi, aksi pencabulan yang dilakukan MF lebih dari satu kali. Pelaku mengaku mencabuli korban sebanyak 13 kali dalam kurun waktu satu minggu.

“Dari hasil pemeriksaan, tersangka diduga telah melakukan perbuatan tersebut sebanyak 13 kali,” ujarnya.

Dalam melancarkan aksinya, Pelaku MF mengimingi korban dengan sejumlah uang dan makanan. Selain itu pelaku juga menjanjikan akan memperjelas status keduanya dengan bertunangan dengan korban.

“Dalam pengakuannya, tersangka kerap memberikan uang, makanan, serta janji akan bertunangan kepada korban,” ujarnya.

Atas perbuatannya, pelaku MF dijerat dengan Undang-undang Perlindungan Anak. Pelaku MF terancam pidana penjara maksimal 15 tahun dengan denda maksimal Rp 5 miliar.

“Tersangka terancam hukuman pidana penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun, serta denda maksimal sebesar Rp5 miliar,” ujarnya.

Novyan menegaskan pihaknya berkomitmen menindak tegas segala bentuk kekerasan terhadap anak. Ia mengimbau kepada masyarakat agar berani melaporkan kejadian serupa yang terjadi di tengah masyarakat.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar lebih peka dan berani melaporkan apabila mengetahui kasus serupa di lingkungan sekitarnya. Kami berkomitmen menindak tegas segala bentuk kekerasan terhadap anak,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *