Badai PHK, 42% Perusahaan Kurangi Jumlah Pegawai

Posted on

Jobstreet menulis dalam laporan Hiring, Compensation and Benefits 2025, terjadi tren pengurangan tenaga kerja di sejumlah perusahaan. Pemangkasan dilakukan baik melalui pemutusan hubungan kerja (PHK) maupun dengan tidak menggantikan posisi pegawai yang sudah pensiun.

Menurut laporan tersebut, 42% perusahaan mengurangi jumlah pegawai. Paling banyak terdampak adalah karyawan tetap penuh waktu (27%), disusul oleh pekerja paruh waktu, kontrak, dan temporer.

Beberapa alasan utama pengurangan ini antara lain efisiensi biaya operasional, prediksi kondisi ekonomi yang menantang, peralihan ke sistem kerja yang lebih fleksibel (seperti menggunakan pekerja lepas atau paruh waktu), otomatisasi pekerjaan dengan teknologi, restrukturisasi organisasi, dan penggunaan jasa outsourcing.

“Menariknya, sebagian besar fungsi pekerjaan yang paling banyak dikurangi merupakan posisi teratas yang banyak dicari oleh perusahaan pada 2024,” tertulis dalam laporan itu dilansir infoFinance.

Jobstreet menyebut bahwa posisi administrasi dan sumber daya manusia (SDM) menjadi yang paling banyak mengalami pemangkasan selama dua tahun berturut-turut. Pada 2024, 29% perusahaan memangkas posisi ini, meningkat dari 22% di tahun sebelumnya. Hal ini membuat posisi ini menjadi paling banyak dicari sekaligus dikurangi perusahaan selama dua tahun berturut-turut.

Di mana sebanyak 29% perusahaan yang mengikuti survei tersebut mengaku telah melakukan pemangkasan untuk posisi ini. Jumlah ini tercatat mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yakni 22%.

Sementara, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat per Agustus 2024, jumlah tenaga kerja di Indonesia meningkat lebih dari 4,7 juta dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan juga sejalan dengan laporan Jobstreet yang menunjukkan bahwa hampir semua perusahaan di Indonesia membuka setidaknya satu lowongan kerja baru selama tahun 2024.

“Data ini sejalan dengan survei kami yang menemukan bahwa mayoritas perusahaan telah merekrut minimal satu karyawan sepanjang tahun, melanjutkan tren yang kuat dari 2023,” jelas laporan itu.

Berikut 10 Pekerjaan yang Paling Banyak Dipangkas Sepanjang 2024:

10 Pekerjaan yang Paling Banyak Dipangkas Sepanjang 2023: