Operasi penambangan emas tanpa izin (PETI) di Kuantan Singingi, Riau terus berlanjut meskipun ada even Pacu Jalur. Operasi digencarkan secara rutin demi ‘air Sungai Kuantan jernih’.
“Operasi PETI tetap lanjut. Kan kita ingin Sungai Kuantan bersih, tidak tercemar,” kata Wakapolda Brigjen Pol Jossy Kusumo saat dikonfirmasi, Jumat (15/8/2025).
Jossy mengungkap kualitas air di Sungai Kuantan saat ini terus membaik. Terutama sejak dua pekan operasi di seluruh dari hulu hingga ke hilir.
Tak hanya di wilayah Riau, operasi PETI juga digelar di wilayah Sijunjung dan Damasraya, Sumatera Barat. Daerah itu merupakan hulu sungai atau biasa disebut Batang Kuantan.
“Kita kerja sama dengan Polda Sumbar juga untuk di wilayah Sijunjung dan Damasraya. Kemarin kita itu saja menyusuri sungainya sampai ke perbatasan wilayah hukum Riau di batas Sumbar,” kata Jossy.
Dalam 14 hari operasi, tercatat sudah ada 15 tersangka diamankan dan ratusan rakit dimusnahkan. Operasi ini dinilai penting dalam meningkatkan kualitas air di aliran Batang Kuantan.
Operasi dikawal langsung Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau Kombes Ade Kuncoro. Setiap hari tim menyusuri lokasi yang diduga jadi tempat PETI.
“Operasi PETI ini tim Gakkum. Jadi sudah komitmen kita, sudah terlihat hasilnya,” kata Jossy.
