Memiliki berat badan yang ideal tentu saja menjadi impian banyak orang. Pola makan dan aktivitas fisik yang teratur adalah kuncinya. Salah satu komponen yang perlu diperhatikan adalah serat.
Serat adalah jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna dan umumnya ditemukan dalam makanan yang berasal dari tumbuhan seperti sayur-sayuran dan buah-buahan. Serat berperan penting dalam memperlancar pencernaan dengan menjaga pergerakan tinja dalam usus besar, memberikan rasa kenyang lebih lama, dan membantu mengendalikan asupan kalori serta berat badan.
Terdapat dua jenis serat yang biasa dikonsumsi, yaitu serat larut dan serat tidak larut. Serat larut adalah jenis serat yang dapat larut dalam air dan membentuk gel, yang berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol serta menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Sementara itu, serat tak larut tidak larut dalam air dan berfungsi menambah massa feses sehingga melancarkan buang air besar serta mencegah sembelit.
Ada beberapa jenis makanan yang bisa dikonsumsi setiap hari untuk memenuhi kebutuhan serat. Dilansir infoHealth dari Healthline, berikut beberapa di antaranya.
1. Pisang
Setengah pisang kecil segar mengandung sekitar 1,1 gram serat. Selain serat, pisang juga mengandung vitamin C, vitamin B6, dan kalium yang baik untuk tubuh.
Pisang yang belum matang atau masih hijau mengandung sejumlah besar pati resisten, yakni karbohidrat yang tidak bisa dicerna dan berfungsi sebagai serat.
2. Pir
Tak hanya segar dan manis, buah pir juga kaya akan kandungan serat. Setengah buah pir segar beserta kulitnya mengandung sekitar 2,9 gram serat.
3. Stroberi
Stroberi merupakan salah satu buah segar yang cocok dijadikan makanan pencuci mulut seusai makan besar. Satu setengah cangkir stroberi iris (75 gram) mengandung 2 gram serat.
Selain serat, stroberi juga kaya akan vitamin C, mangan, kalium, asam folat, dan antioksidan.
4. Apel
Satu buah apel segar mengandung serat larut dan tidak larut yang baik untuk tubuh. Satu apel berukuran sedang mengandung sekitar 3-4 gram serat.
5. Alpukat
Alpukat dikenal dengan kandungan lemak baiknya yang sehat untuk tubuh. Selain lemak sehat, alpukat juga mengandung vitamin C, kalium, magnesium, vitamin E, dan serat sebanyak 10 gram untuk satu alpukat ukuran sedang.
6. Brokoli
Brokoli merupakan jenis sayuran cruciferous yang padat akan nutrisi. Setengah cangkir brokoli matang (78 gram) mengandung sekitar 2,5 gram serat.
7. Ubi Jalar
Ubi jalar dikenal dengan rasanya yang manis dan mengenyangkan. Secangkir ubi jalar matang (200 gram) bisa mengandung 6,4 gram serat.
8. Wortel
Wortel dapat diolah jadi berbagai masakan lezat. Secangkir wortel matang (156 gram) bisa mengandung 2,3 gram serat, sementara 1 wortel mentah mengandung sekitar 2 gram serat.
9. Kacang Merah
Kacang merah adalah salah satu jenis kacang-kacangan yang populer. Dalam kuliner Indonesia, jenis kacang ini bisa diolah menjadi masakan lezat hingga es yang menyegarkan.
Setengah cangkir kacang merah matang (88 gram) dapat mengandung 5,7 gram serat. Beberapa jenis kacang lain yang dikenal dengan kadar tinggi serat adalah lentil, kacang polong belah, dan kacang arab.