Pemerintah Kota Medan melalui Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Gibson Panjaitan mengaku proyek relokasi kabel masih berlangsung. Hal ini menanggapi banyaknya keluhan warga terkait lubang-lubang yang tersebar di beberapa ruas jalan di Kota Medan.
“Pelaksanaan proyek masih berlangsung,” ujar Gibson saat dihubungi, Selasa (16/12/2025).
Namun, Gibson tidak merinci kapan proyek ini akan rampung. Diketahui, proyek relokasi kabel udara menjadi kabel tanam ini dilakukan di 12 ruas jalan di Kota Medan dan seharusnya ditargetkan rampung pada tahun 2025.
Sebelumnya, warga Kota Medan mengeluhkan lubang-lubang yang ada di Jalan Juanda dan Jalan Zainul Arifin. Seorang warga, Rahmat mengatakan lubang-lubang ini mengganggu baik pengendara maupun pejalan kaki.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
“Sangat mengganggu karena rentan jatuh dan tersandung. Beberapa kali juga macet karena ada kendaraan yang nyangkut,” ujarnya.
Dari amatan infoSumut di lokasi lubang Jalan Zainul Arifin, kemacetan terjadi lantaran ada mobil yang bannya menyangkut di dalam lubang. Antrean kendaraan terjadi dari Jalan Gajah Mada menuju Jalan S Parman.
Sementara lubang-lubang di Jalan Juanda, papan informasi terkait pengerjaan proyek sudah tidak terlihat. Papan tampak rusak dan masuk ke dalam lubang.
Seorang warga sekitar, Rianda mengatakan lubang-lubang ini sudah ada sejak beberapa minggu lalu.
“Kalau tidak salah akhir Oktober atau awal November. Tapi terbengkalai dan pengerjaannya lambat,” ujar Rianda.
Rianda mengaku melintasi Jalan Juanda hampir setiap hari. Menurutnya, pekerja yang bertugas di proyek ini hanya terlihat beberapa hari dalam seminggu.
“Saya lewat setiap pagi dan sore. Kadang-kadang saya lihat ada pekerjanya, tapi kadang enggak ada, jadi kesannya seperti terbengkalai. Jumlah pekerjanya juga sangat sedikit, tidak sebanding dengan jumlah lubang yang ada,” ungkapnya.
Ia menyebut, tali pembatas dan papan informasi terkait pengerjaan proyek juga sudah rusak. Sehingga, kata dia, dapat membahayakan pengendara yang melintas
“Kemarin ada papan informasinya, tapi saya enggak baca detail. Sepertinya pemasangan kabel tanam,” katanya.







