Membangun rumah impian adalah sebuah proses besar yang tidak hanya menguras tenaga dan finansial, tetapi juga membutuhkan kekuatan spiritual. Sebagai seorang Muslim, melibatkan Allah SWT dalam setiap langkah, termasuk dalam proses pembangunan rumah, adalah sebuah keharusan. Dengan memanjatkan doa, kita memohon kemudahan dan keberkahan agar rumah yang dibangun lekas selesai dan membawa kebaikan.
Melansir dari laman NU Online, terdapat beberapa amalan dan doa yang bisa dipanjatkan agar proses pembangunan rumah dimudahkan oleh Allah SWT. Berikut adalah bacaan doanya.
Salah satu amalan yang dianjurkan adalah membaca dua ayat terakhir dari Surat Yasin.
1. Surat Yasin Ayat 82
اِنَّمَآ اَمْرُهٗٓ اِذَآ اَرَادَ شَيْـًٔاۖ اَنْ يَّقُوْلَ لَهٗ كُنْ فَيَكُوْنُ
Latin: “Innamā amruhū iżā arāda syai’an ay yaqūla lahū kun fa yakūn(u).”
Artinya: “Sesungguhnya ketetapan-Nya, jika Dia menghendaki sesuatu, Dia hanya berkata kepadanya, ‘Jadilah!’ Maka, jadilah (sesuatu) itu.”
2. Surat Yasin Ayat 83
فَسُبْحٰنَ الَّذِيْ بِيَدِهٖ مَلَكُوْتُ كُلِّ شَيْءٍ وَّاِلَيْهِ تُرْجَعُوْنَ
Latin: “Fa subḥānal-lażī biyadihī malakūtu kulli syai’iw wa ilaihi turja’ūn(a).”
Artinya: “Maka, Mahasuci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaan atas segala sesuatu dan kepada-Nya kamu dikembalikan.”
Dengan kuasa Allah SWT, mengamalkan kedua ayat ini diyakini dapat menjadi wasilah untuk memudahkan segala urusan, termasuk dalam kelancaran proses pembangunan rumah.
Selain amalan di atas, ada pula doa yang diambil dari Surat Al-Mu’minun ayat 29. Doa ini dipanjatkan oleh Nabi Nuh AS saat beliau dan umatnya turun dari bahtera ke sebuah tempat yang baru. Doa ini sangat cocok dipanjatkan saat memulai pembangunan atau saat akan menempati rumah baru.
رَّبِّ اَنْزِلْنِيْ مُنْزَلًا مُّبٰرَكًا وَّاَنْتَ خَيْرُ الْمُنْزِلِيْنَ
Latin: “Rabbi anzilnī munzalam mubārakaw wa anta khairul-munzilīn(a).”
Artinya: “Ya Tuhanku, tempatkanlah aku pada tempat yang diberkahi, dan Engkau adalah sebaik-baik pemberi tempat.”
Untuk memohon perlindungan dari segala keburukan dan hal-hal yang tidak diinginkan di rumah baru, Anda bisa melantunkan doa yang diriwayatkan oleh Imam Muslim berikut ini.
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
Latin: “A’uudzu Bi Kalimaatillahit Taamaati Min Syarri Maa Khalaq.”
Artinya: “Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejelekan apa saja yang Dia ciptakan.”
Setiap orang tentu berharap rumah yang ditinggali membawa keberkahan. Doa yang diriwayatkan oleh Abu Daud ini dapat dilantunkan saat proses pembangunan maupun ketika akan masuk dan keluar rumah.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسأَلُكَ خَيْرَ الْمَوْلَجِ وَخَيْرَ الْمَخْرَجِ بِسْمِ اللَّهِ وَلَجْنَا وَبِسْمِ اللَّهِ خَرَجْنَا وَعَلَى اللَّهِ رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا
Latin: “Allahumma innii as-aluka khairal mawlaji wa khairal makhraji bismillahi wa lajnaa wa bismillahi kharajnaa wa ‘alaallahi rabbanaa tawakkalnaa.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu atas kebaikan rumah yang aku masuki dan kebaikan rumah yang aku tinggalkan. Dengan menyebut nama Allah aku masuk, dan dengan menyebut nama Allah aku keluar, dan kepada Allah, Tuhan kami, kami bertawakal.”
Selain memohon harapan, ungkapan rasa syukur juga sangat penting. Doa singkat yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik ini dapat dilantunkan sebagai wujud syukur atas nikmat yang Allah berikan.
مَا شَاء اللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
Latin: “Masya Allah Laa Quwwata Illa Billah.”
Artinya: “Semua kehendak Allah tidak ada daya dan upaya kecuali dengan izin Allah.”
Sebagai tambahan, dianjurkan untuk membaca lafal ini di awal setiap doa agar keinginan dan permohonan Anda lebih cepat dikabulkan oleh Allah SWT.
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِأَنِّي أَشْهَدُ أَنَّكَ أَنْتَ اللهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ الأَحَدُ الصَّمَدُ الَّذِي لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ
Latin: “Allâhumma innî as’aluka bi annî asyhadu annaka antallâhu, lâ ilâha illâ antal ahadus shamad, alladzî lam yalid wa lam yûlad, wa lam yakullahû kufuwan ahad.”
Artinya: “Tuhanku, aku memohon (pertolongan) kepada-Mu. Aku bersaksi bahwa Engkau adalah Allah. Tiada tuhan selain Engkau Yang Maha Esa, tempat bergantung yang tiada melahirkan dan tiada dilahirkan, serta tiada apapun yang menyamai-Nya.”
Dengan memanjatkan doa-doa tersebut, seorang Muslim berikhtiar secara spiritual, memohon pertolongan Allah SWT agar seluruh proses pembangunan rumah berjalan lancar, cepat selesai, dan kelak menjadi hunian yang penuh berkah bagi seluruh penghuninya. Aamiin.