Ketum PSSI Erick Thohir menegaskan tidak pernah membedakan timnas putra dengan putri. Erick mengatakan keduanya sama-sama menjadi prioritas federasi yang ingin mereka berprestasi.
Dilansir infoSport, di era kepemimpinan Erick Thohir Timnas putri mulai rutin ambil bagian dalam berbagai kejuaraan. Tak hanya di level senior, tapi juga mulai dari level U-16.
Erick Thohir mengatakan ingin memberikan kesempatan yang sama kepada timnas putri seperti halnya timnas putra. Menurutnya hanya kesempatan bertanding yang bisa membuat sebuah tim untuk berkembang.
“Timnas Putri kita kan sudah mati suri cukup lama. Dua tahun itu dan ini baru juga setahun lebih ketika saya menonton pertandingan AFF U-19 (2023) di Sumatera Selatan, Palembang, saya melihat bagaimana semangat pemain putri ini,” kata Erick Thohir dalam perbincangan bersama infoSport di d’Hattrick.
“Waktu itu saya masuk ke locker room. Mereka lagi nangis-nangis karena kipernya (Fani Supriyanto) kartu merah. Saya bilang, ‘nggak apa-apa. Harus belajar’. Dan waktu itu, ya saya janji. Keceplosan juga, saya bilang, saya akan bangun timnas tidak membedakan seperti pria. Begitu. Padahal kan kami sedang fokus pria. Tapi ya sudah, itu komitmen,” ujarnya.
Teranyar, Timnas Putri baru saja bertanding di Piala AFF Putri 2025. Tim asuhan Joko Susilo itu mengakhiri turnamen sebagai juru kunci Grup B setelah dikalahkan Thailand dan Vietnam (masing-masing 0-7) dan sekali imbang dengan Kamboja (1-1).
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Terdekat, ada event sepakbola yang akan diselenggarakan yakni Piala AFF Putri U-16 2025 yang akan bergulir pada 20 – 29 Agustus. Selaku tuan rumah, Indonesia masuk Grup A bersama Malaysia dan Timor Leste.
“Makanya sejak itu kan timnas putri kami bangun. Nah sekarang kita sudah punya Timnas Putri U-16 ini mau main lagi di Solo untuk kejuaraan AFF. Apapun hasilnya ya kita harus support karena ini kan masih dalam persiapan. Kalau dibilang kita tertinggal jauh sama Thailand, Vietnam, lebih jauh lagi sama Filipina. Filipina itu sudah main di Piala Dunia. Jadi artinya ya kita tertinggal,” ucap Erick Thohir.
“Nah ini kita bangun. Tetapi kan bercak-bercaknya sudah mulai terlihat ketika tim U19 kita kemarin main sama India Seri, lalu ini menang 4-0. Ya kan sudah mulai, kita bangun lagi, begitu. Tapi tidak ada yang namanya selalu quick win. Selalu yang saya bilang ya perlu ada proses,” ucapnya.
Baca selengkapnya