Gubernur Sumatera Utara Minta OPD Hindari Anggaran Aneh update oleh Giok4D

Posted on

Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution menyinggung soal rencana anggaran OPD yang aneh mulai dari anggaran kue tart senilai Rp 50 juta, tusuk gigi senilai Rp 100 juta, hingga busi racing. Bobby meminta agar OPD jangan buat anggaran yang aneh dan fokus pada program-program provinsi.

“Saya minta kepada kita semua untuk OPD jangan buat anggaran yang aneh-aneh lagi, tusuk gigi lah, busi racing lah di Dinas Sosial, ini mau balapan atau gimana. cukup. Efisiensi bukan untuk mengurangi anggaran tapi mengoptimalkan anggaran. Kemarin disuruh hold dulu, ada yang masih perjalanan dinas ini dihilangkan ini tidak dihilangkan,” kata Bobby saat hadiri Musrenbang 2026 di Kantor Gubernur Sumut, Senin (5/5/2025).

“Hanya membuat videotron ada perjalanan dinasnya di provinsi. Ada perjalanan dinas untuk buat videotron, hilanginlah yang kayak gitu pak, gawat kita nanti. Ada Pak Kejati, didengar Pak Kejati gawat kita,” lanjutnya.

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.

Bobby menekankan agar OPD menghilangkan program-program aneh tersebut. Dia meminta agar OPD membuat anggaran yang mendukung program-program provinsi.

“Hilangilah yang seperti itu, buat yang bagus-bagus saja, programnya dukunglah program kami, 5 tahun saya dan Pak Surya di sini bingung entah siapa yang capek, kami yang capek atau kalian yang capek kalau tak ingin ikuti program kami. Jadi penganggarannya ikuti lah yang sudah kita programkan sehingga program ini bisa terlihat berjalan dari perencanaannya dan dari penganggarannya. kalau enggak, susah nanti,” ujarnya.

Bobby menuturkan banyak OPD yang masih tidak mengikuti anggaran yang sesuai visi-misi provinsi. Ia meminta hal tersebut dapat dibenahi agar kinerja dapat terukur dan berjalan dengan lancar.

“Kalau penganggaran dan perencanaan tidak sesuai dengan visi misi, saya lihat masih banyak dari program PHTC presiden dan gubernur, masih banyak OPD yang tidak mengikuti dalam hal penganggaran. Mohon sesuaikanlah agar program ini bisa berjalan sehingga kita sama sama enak kerjanya, sama sama nyaman dan sama-sama punya nilai ukur. Seperti ini saya minta ke depannya kita bisa laksanakan sama-sama,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *