Bus ALS yang membawa rombongan atlet karate yang berkompetisi di Padang, Sumatera Barat (Sumbar) terbalik di gerbang tol Padang-Sicincin, mengakibatkan 2 orang meninggal. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution mengucapkan belasungkawa atas insiden itu.
“Tentunya kami turut berduka atas meninggalnya atlet kita dari Sumatera Utara yang bertanding di Sumatera Barat yang kemarin kecelakaan dalam perjalanan kembali ke Sumatera Utara,” kata Bobby Nasution di Kantor Gubsu, Selasa (9/9/2025).
Perwakilan dari Pemprov Sumut disebut telah datang ke rumah duka. Pemprov Sumut juga disebut memberikan bantuan uang duka.
“Tapi untuk yang lain-lainnya hal kedukaannya sudah kami bantu dari Pemerintah Provinsi,” ujarnya.
Bobby menjelaskan jika para atlet berangkat ke Kejuaraan Shukaido Karate Open Championship 2025 yang digelar FORKI Sumbar bukan sebagai perwakilan Sumut. Namun mereka berangkat dari mewakili dojo atau tempat latihan masing-masing.
“Yang ingin kami sampaikan bukan buang badan atau bukan ini ya, tapi kegiatan itu bukan kegiatan dari sekolah, bukan perwakilan dari Pemerintah Provinsi, tapi itu perwakilan dari dojo nya, pertandingan antar dojo di Sumatera Barat,” ucapnya.
Sehingga Bobby berharap agar pihak-pihak yang membawa anak-anak dari Sumut ke luar dari lebih hati-hati ke depannya. Khususnya dalam kegiatan seni, budaya, dan olahraga.
“Kami harapkan tentunya Dojo ataupun kegiatan-kegiatan yang berbau seni budaya, olahraga, harus benar-benar lebih hati-hati dalam mengirimkan anak-anak kami dari Sumatera Utara dalam bertanding ke luar daerah,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, dua atlet karate asal Sumatera Utara tewas akibat Bus ALS yang membawanya mengalami kecelakaan di exit tol Padang-Sicincin, Sumatera Barat. Selain kedua korban tewas, tercatat ada 29 penumpang lainnya mengalami luka.
Peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu (7/9) malam. Adapun identitas dua korban meninggal tersebut adalah Muhammad Dhijey Lexie asal Sungai Tuan, Deli Sedang dan Fakhri Akbar Faris Asseweth asal Medan Tembung.
“Betul, ada kecelakaan tadi malam. Kita baru mendapat informasi tadi pagi. Dari kecelakaan iru, ada dua yang meninggal dunia dan 29 orang luka,” lata Kanit Laka Satlantas Polres Padang Pariaman, Ipda Rudi Purnama kepada wartawan, Senin (8/9)
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Rudi menjelaslan, bus ALS nahas dengan nomor polisi BK 7444 UA itu mengalami kecelakaan di pintu keluar tol Padang-Sicincin, tepatnya di Bundaran Akses Kapalo Hilalang Jalur A, sekira pukul 23.30 WIB.
“Seluruh korban dibawa ke rumah sakit. Para korban yang menumpang bus ini adalah peserta kejuaraan karate yang berlangsung di Padang,” katanya.