Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam setiap bulannya. Berikut ini jadwal pelaksanaan puasa sunnah tersebut untuk Mei 2025.
Mengacu pada penjelasan NU Online dan buku “Rahasia Puasa Sunah” karya Ahmad Syahirul Alim, istilah Ayyamul Bidh secara harfiah berarti “hari-hari yang terang”, merujuk pada malam-malam pertengahan bulan Hijriyah ketika bulan purnama bersinar terang di langit. Di siang harinya, umat Muslim dianjurkan untuk memanfaatkannya dengan memperbanyak ibadah, termasuk berpuasa.
Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah yang dilakukan setiap tanggal 13, 14, dan 15 dalam kalender Qamariyah atau Hijriyah. Tuntunan ini didasarkan pada hadits Qatadah bin Milhan ra, yang menyampaikan:
“Rasulullah SAW memerintahkan kami untuk berpuasa pada hari-hari yang malamnya terang, yaitu tanggal 13, 14, dan 15.” (HR. Abu Dawud)
Dengan keutamaan dan pahala besar yang dijanjikan, puasa ini menjadi salah satu amalan sunnah yang rutin dikerjakan oleh Rasulullah SAW dan sangat direkomendasikan bagi umatnya.
Pada bulan Mei 2025, puasa Ayyamul Bidh bertepatan dengan tanggal 13-15 Dzulqaidah 1446 Hijriyah. Berikut adalah rincian jadwalnya berdasarkan kalender Masehi dan Hijriyah:
Puasa ini bisa dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut atau salah satunya saja, sesuai kemampuan masing-masing.
Niat puasa Ayyamul Bidh dapat dibaca sejak malam hari hingga sebelum waktu subuh. Berikut lafal niatnya:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma ayyâmil bîdh sunnatan lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang cerah), sunnah karena Allah Ta’ala.”
Meskipun niat bisa dilafalkan dalam hati, mengucapkannya secara lisan sangat dianjurkan sebagai bentuk penguatan niat dalam beribadah.
Berikut beberapa keutamaan dari puasa Ayyamul Bidh yang membuatnya istimewa di mata Allah SWT dan layak diamalkan secara rutin:
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa yang berpuasa tiga hari setiap bulan, maka puasanya seperti puasa sepanjang tahun.”
(HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Puasa ini menjadi sarana untuk menghapus kesalahan-kesalahan kecil yang dilakukan sehari-hari, sebagai bentuk taubat dan introspeksi diri.
Berpuasa membantu menumbuhkan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan Allah dan meningkatkan empati kepada mereka yang hidup dalam kekurangan.
Dengan rutin menjalankan puasa Ayyamul Bidh, seseorang bisa merasakan kedekatan spiritual dengan Allah SWT. Rasulullah SAW pun tetap melaksanakannya dalam kondisi apapun, baik di rumah maupun saat bepergian (HR. An-Nasa’i).
Kebiasaan Nabi Muhammad SAW dalam melaksanakan puasa Ayyamul Bidh menjadi bukti pentingnya amalan ini dalam kehidupan seorang Muslim.
Selain manfaat spiritual, puasa juga memberi dampak positif bagi kesehatan tubuh, seperti mengistirahatkan sistem pencernaan dan menstabilkan metabolisme.
Jangan lewatkan kesempatan meraih pahala besar di bulan Mei 2025 dengan menjalankan puasa Ayyamul Bidh pada tanggal 11-13 Mei 2025. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan kemudahan dalam menjalankan ibadah ini, Aamiin.