Kafilah Pekanbaru Tampil Unik di MTQ Riau, Hadirkan Ikon Rumah Tuan Kadi-Save TNTN

Posted on

Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-43 tingkat Provinsi Riau yang digelar di Bengkalis tahun ini jadi ajang unjuk kreativitas dan kepedulian kafilah. Uniknya, Pemerintah Kota Pekanbaru ikut tampil dengan mengusung tema Rumah Singgah Tuan Kadi dan Save Tesso Nilo.

Kafilah Pekanbaru tampil dengan miniatur Rumah Tuan Kadi sebagai simbol warisan budaya yang melekat erat dengan sejarah Kota Pekanbaru. Termasuk hadirkan ikon unik Gajah Domang dan tari sebagai bentuk kampanye lingkungan di Taman Nasional Tesso Nilo.

Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho yang hadir langsung menilai dua tema diangkat bukan hiasan semata. Tapi sebagai cermin budaya, sejarah dan lingkungan.

“Kami ingin menunjukkan bahwa Pekanbaru tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tapi juga peduli terhadap budaya, sejarah, dan lingkungan, termasuk isu yang sedang terjadi di kawasan Tesso Nilo, Kabupaten Pelalawan,” kata Agung, Sabtu (28/6/2025).

Agung menyampaikan perhatian terhadap pelestarian budaya lokal menjadi prioritas kepemimpinannya. Rumah Singgah Tuan Kadi menjadi titik fokus Pemerintah Kota Pekanbaru dalam membangkitkan budaya dan tradisi nenek moyang.

Miniatur Rumah Singgah Tuan Kadi adalah pengingat bahwa sejarah bagian penting dari identitas Pekanbaru. Begitu juga dengan ikon Tesso Nilo, itu adalah simbol kepedulian kita terhadap alam.

Untuk itu, partisipasi kafilah Pekanbaru di MTQ Riau kali ini tak hanya berfokus pada kegiatan keagamaan, tetapi juga menjadi wadah untuk menyuarakan nilai-nilai kearifan lokal. Termasuk pentingnya jaga keseimbangan alam.

Ikon Rumah Singgah Tuan Kadi dan 2 gajah di TNTN pun mencuri perhatian masyarakat yang hadir. Hal itu tentu jadi kebanggan bagi kafilah Kota Bertuah.