Warga Pekanbaru, Riau, Yudi Febrian (52) menjadi salah satu korban kecelakaan helikopter di Kecamatan Mentewe, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel). Kakak Yudi, Epi mengaku sempat ada firasat sebelum sang adik kecelakaan.
Ditemui di rumah duka Komplek Nyamuk Pekanbaru, Epi terlihat tegar. Ia bercerita bagaimana perjuangan sang adik hingga firasat yang dirasakan 2 hari sebelum ada insiden kecelakaan, Senin (1/8) kemarin.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
“Firasat saya itu gini, 2 hari sebelum meninggal ‘eh kayaknya Yudi pulanglah. Tengok ke depan enggak ada,’ salah ni, kok Yudi enggak pulang, enggak biasa begini,” kata Epi Yatim saat ditemui di rumah duka, Kamis (4/9/2025).
Epi mengaku saat itu merasa rindu berat dengan sang adik. Perasan itu diungkap saat berbincang dengan wartawan hingga kerabat Yudi yang datang.
“Saya bilang, kok aku rindu, mana ini Yudi. Rundu kali, kami ini orangnya cuek-cuek. Tapi kok ini saya rindu kali,” sambung Epi.
Epi mengungkap adiknya itu adalah pekerja keras. Bahkan, Yudi baru sekitar 6 tahun terakhir ini dipindahkan oleh perusahaan ke Kalimantan setelah bertahun-tahun berkarir di perusahaan APRIL Group.
“Dia sangat pekerja keras, orang gaji berapa, bonus berapa ya enggak peduli. Dia enggak dapet atau dapet enggak peduli,” kata sang kakak dengan mata berkaca-kaca.
Jenazah Yudi sendiri belum teridentifikasi setelah ditemukan tim SAR gabungan. Namun Epi memastikan jenazah dibawa ke rumah duka di Komplek Nyamuk dan bakal dimakamkan di TPU Jalan Hang Tuah Ujung Pekanbaru.
“Rencana di sana (TPU Hang Tuah Ujung). Karena itu satu komplek sama keluarga, 2 anak Yudi juga dimakamkan di sana,” kata Epi.
