Hubungan antara Elon Musk dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, sudah retak. Hal ini bahkan membuat Trump mengancam memutus kontrak pemerintah dengan perusahaan Musk.
Usai banyaknya tudingan yang menyebut ingin menghancurkan Musk, Trump pun buka suara. Dia membantah ingin melakukan hal itu.
“Semua orang mengatakan bahwa saya akan menghancurkan perusahaan-perusahaan Elon Musk dengan mengambil sebagian atau semua subsidi skala besar yang dia terima dari pemerintah AS,” tulis Trump di Truth Social, dilansir infoInet.
“Ini tidak benar! Saya ingin Elon, dan semua bisnis di Negara kita, berkembang, bahkan, berkembang seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya! Semakin baik kinerja mereka, semakin baik pula kinerja AS, dan itu baik untuk kita semua,” tulis Trump.
Trump dan Musk sempat perang kata-kata. Awalnya Musk yang menyampaikan penolakan terhadap RUU belanja Trump dan berkembang menjadi serangan terhadap hubungan presiden dengan Jeffrey Epstein, terpidana kejahatan seks.
Kemudian balasan dilemparkan ke Musk. Pada bulan Juni, presiden mengancam akan memutus beberapa kontrak pemerintah di perusahaan Musk.
Sebelumnya Musk mengepalai Departemen Efisiensi Pemerintah milik presiden dan donasi ratusan juta dolar untuk kampanye pemilihan kembali Trump.
Baru-baru ini, Musk mengatakan bahwa Tesla dapat mengalami beberapa kuartal yang sulit karena biaya tarif dan berakhirnya tunjangan kendaraan listrik federal pada akhir September.
Artikel ini sudah tayang di infoInet, baca selengkapnya di .