Hari Jumat adalah hari yang paling mulia bagi umat Islam. Selain menjadi waktu dilaksanakannya kewajiban utama shalat Jumat bagi kaum laki-laki, hari ini juga dipenuhi dengan kesempatan untuk meraih pahala dan keberkahan yang melimpah.
Melaksanakan sunnah-sunnah sebelum dan sesudah salat Jumat adalah cara terbaik untuk menyempurnakan ibadah kita. Amalan-amalan ini tidak hanya meningkatkan kualitas salat, tetapi juga membuka pintu rahmat dari Allah SWT. Yuk, simak panduan lengkapnya!
Sebelum membahas sunah-sunahnya, penting untuk memahami mengapa hari Jumat dan salatnya begitu istimewa. Melansir laman NU Online, berikut penjelasannya.
1. Hari Terbaik dalam Sepekan
Keutamaan hari Jumat ditegaskan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra, di mana Rasulullah SAW bersabda:
خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ وَفِيهِ أُخْرِجَ مِنْهَا وَلاَ تَقُومُ السَّاعَةُ إِلاَّ فِي يَوْمِ الْجُمُعَةِ
Artinya: “Sebaik-baiknya hari yang padanya terbit matahari adalah hari Jumat. Pada hari itulah saat diciptakannya Adam, dimasukkannya ia ke surga, dan dikeluarkannya dari surga.” (HR Muslim).
2. Kewajiban yang Ditegaskan Al-Qur’an
Hukum shalat Jumat adalah wajib (fardhu ‘ain) bagi laki-laki muslim yang memenuhi syarat. Perintah ini tercantum jelas dalam firman Allah SWT:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَّوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا اِلٰى ذِكْرِ اللّٰهِ وَذَرُوا الْبَيْعَۗ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, apabila telah diserukan untuk melaksanakan shalat pada hari Jumat maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (Q.S. Al Jumu’ah [62]:9).
Pelaksanaan salat Jumat harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
Syarat Wajib:
· Baligh (dewasa)
· Berakal sehat
· Merdeka (bukan budak)
· Bermukim atau menetap (bukan musafir)
Syarat Sah:
Untuk menyempurnakan ibadah, berikut adalah amalan sunnah yang sangat dianjurkan sebelum berangkat ke masjid.
1. Mandi Besar (Janabah)
Kebersihan adalah bagian utama dari ibadah. Mandi besar sebelum shalat Jumat memiliki keutamaan khusus, seperti sabda Nabi SAW: “Mandi pada hari Jumat adalah wajib bagi setiap orang yang sudah baligh.” (HR. Bukhari dan Muslim).
2. Menggosok Gigi (Bersiwak)
Menjaga kebersihan mulut sangat dianjurkan. Rasulullah SAW bersabda: “Seandainya tidak memberatkan umatku, niscaya aku perintahkan mereka bersiwak setiap kali hendak shalat.” (HR. Bukhari dan Muslim).
3. Memotong Kuku dan Merapikan Diri
Memotong kuku, mencukur kumis, dan merapikan rambut adalah bagian dari sunnah untuk menjaga penampilan yang bersih dan rapi saat menghadap Allah SWT.
4. Memakai Pakaian Terbaik dan Bersih
Dianjurkan untuk mengenakan pakaian yang paling baik, bersih, dan diutamakan berwarna putih. Nabi SAW bersabda: “Kenakanlah pakaian putih karena itu lebih baik dan lebih bersih…” (HR. Tirmidzi).
5. Menggunakan Wangi-Wangian
Memakai parfum atau wewangian (non-alkohol) adalah sunnah agar menimbulkan kenyamanan bagi diri sendiri dan jamaah lain, serta menghindari bau badan yang tidak sedap.
6. Bersegera Datang ke Masjid
Datang lebih awal ke masjid memberikan kesempatan untuk mendapatkan saf terdepan, beriktikaf, dan memperbanyak ibadah sebelum khutbah dimulai.
7. Melaksanakan Shalat Tahiyatul Masjid
Setibanya di masjid, laksanakan shalat sunnah dua rakaat sebagai bentuk penghormatan kepada masjid.
8. Iktikaf Sambil Berdzikir atau Membaca Al-Qur’an
Manfaatkan waktu tunggu sebelum khatib naik mimbar untuk berdiam diri (iktikaf) sambil memperbanyak dzikir, istighfar, atau membaca Al-Qur’an.
Amalan di hari Jumat tidak berhenti setelah salam. Berikut adalah sunnah yang dianjurkan setelah selesai shalat Jumat.
1.Shalat Sunnah Ba’diyah Jumat
Dianjurkan untuk melaksanakan shalat sunnah empat rakaat (dengan dua kali salam) setelah shalat Jumat. Rasulullah SAW bersabda: “Jika salah seorang di antara kalian selesai shalat Jumat, maka shalatlah empat rakaat setelahnya.” (HR. Muslim).
2. Membaca Surat Al-Kahfi
Membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat memiliki keutamaan yang luar biasa. Nabi SAW bersabda: “Barang siapa membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat, maka akan diberikan cahaya antara dua Jumat.” (HR. Al-Hakim). Surat ini bisa dibaca sejak malam Jumat hingga sebelum magrib di hari Jumat.
3. Memperbanyak Doa dan Dzikir
Hari Jumat adalah waktu yang mustajab untuk berdoa. Manfaatkan sisa waktu di hari Jumat untuk memanjatkan doa dan memperbanyak dzikir kepada Allah SWT.
4. Memperbanyak Shalawat kepada Nabi
Bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW di hari Jumat memiliki keistimewaan tersendiri. Rasulullah SAW bersabda: “Perbanyaklah shalawat kepadaku pada hari Jumat, karena shalawat kalian akan disampaikan kepadaku.” (HR. Abu Dawud).
Dengan mengamalkan sunnah-sunnah ini, semoga ibadah salat Jumat infoers menjadi lebih sempurna dan kita dapat meraih keberkahan serta pahala yang maksimal di hari yang agung ini. Semoga bermanfaat, ya!
Keistimewaan dan Hukum Salat Jumat
Syarat Wajib dan Sah Salat Jumat
Amalan Sunnah Sebelum Salat Jumat
Amalan Sunnah Sesudah Salat Jumat
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.