Kenali 3 Ciri Urine yang Jadi Tanda Kerusakan Ginjal

Posted on

Ginjal memainkan peran krusial dalam tubuh manusia, mulai dari menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit, menyaring darah, hingga membuang limbah tubuh melalui urine.

Namun sayangnya, banyak orang tidak menyadari ketika ginjal mulai mengalami gangguan. Gejala biasanya baru terasa saat kerusakan sudah cukup parah.

Salah satu indikator yang bisa diperhatikan untuk mendeteksi masalah pada ginjal adalah perubahan pada urine. Lalu, apa saja ciri-ciri urine yang menunjukkan adanya gangguan fungsi ginjal?

Dikutip dari infoHealth dan berbagai sumber, berikut ini beberapa perubahan pada urine yang bisa menjadi pertanda gangguan pada ginjal:

Menurut Healthline, warna urine bisa berubah menjadi merah, kuning tua, atau kecokelatan, bahkan menyerupai warna cola atau teh. Hal ini bisa disebabkan oleh ginjal yang tak mampu bekerja dengan baik, sehingga cairan tertahan dan racun menumpuk dalam tubuh. Kondisi ini juga dapat menyebabkan urine mengandung darah atau protein berlebih, yang membuat warnanya lebih pekat atau kemerahan.

Jika urine tampak berbusa banyak, apalagi sampai sulit hilang dan harus dibilas beberapa kali, hal ini bisa menjadi sinyal adanya kandungan protein. Menurut National Kidney Foundation, keberadaan protein dalam urine merupakan tanda awal dari kerusakan ginjal.

Bau urine juga dapat mengindikasikan adanya masalah ginjal. Mengutip Cleveland Clinic, penyakit ginjal kronis bisa menyebabkan urine mengeluarkan aroma menyengat mirip amonia.

Tanda-Tanda Gangguan Ginjal yang Tampak dari Urine

1. Warna urine menggelap

2. Muncul busa berlebih pada urine

3. Urine berbau menyengat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *