Kenali 4 Ciri Tubuh Ini, Bisa Jadi Pertanda Serangan Jantung Dini

Posted on

Serangan jantung sering datang tiba-tiba, namun sebenarnya tubuh sudah memberikan sinyal peringatan jauh hari sebelumnya. Sayangnya, banyak orang mengabaikan tanda-tanda awal ini karena dianggap gejala biasa, seperti kelelahan atau nyeri ringan.

Dengan mengenali sinyal dari tubuh sejak dini bisa menjadi langkah penting untuk mencegah kondisi yang lebih fatal. Tubuh memiliki cara unik untuk memberi tahu bahwa ada sesuatu yang tidak beres, termasuk pada jantung.

Beberapa gejala bisa muncul hingga sebulan sebelum serangan jantung terjadi, mulai dari perubahan fisik hingga rasa tidak nyaman yang berulang tanpa sebab jelas. Mengabaikan tanda-tanda ini sama saja dengan membiarkan risiko meningkat tanpa disadari.

Dengan memahami dan mewaspadai ciri-ciri awal ini, kamu bisa segera melakukan pemeriksaan medis dan mengambil langkah pencegahan. Jadi, apa saja tanda-tanda tubuh yang patut diwaspadai sebelum serangan jantung menyerang?

Dokter Sandy Yang, dari Ur Family Practice, mengatakan banyak keluarga yang terkejut dengan serangan jantung yang sebenarnya bisa dideteksi lebih awal.

“Satu bulan sebelum serangan jantung, tubuh Anda memberikan tanda-tanda. Harap perhatikan baik-baik sinyal ini, yang bisa menyelamatkan hidup Anda,” katanya dikutip infoHealth dari Daily Mail.

“Selama bertahun-tahun, saya telah menyaksikan bagaimana serangan jantung dapat menjungkirbalikkan dunia sebuah keluarga. Tetapi, yang paling menyedihkan adalah dalam banyak kasus tubuh susah memberikan sinyal,” sambungnya.

Tanda lain yang umum tetapi kerap diabaikan adalah kelelahan ekstrem dan sakit kepala terus menerus. Dr Yang memperingatkan bahwa ini bukanlah kelelahan biasa akibat pekerjaan atau mengasuh anak, melainkan kelelahan yang aneh yang tetap ada bahkan setelah istirahat yang cukup.

Jika disertai sakit kepala yang semakin parah seiring waktu, hal itu bisa menjadi indikator awal penyakit jantung.

“Apakah Anda tiba-tiba merasa lengan, kaki, atau separuh wajah Anda mati rasa? Ini bisa jadi karena berkurangnya aliran darah atau bahkan tanda jantung Anda tidak memompa sebagaimana mestinya,” jelas Dr Yang.

Berkurangnya aliran darah ke jantung dapat menyebabkan sinyal menyatu dengan jalur saraf di lengan, sehingga menimbulkan sensasi mati rasa. Tetapi, mati rasa, terutama jika mempengaruhi satu sisi tubuh juga merupakan gejala umum stroke, yang juga diakibatkan oleh gangguan aliran darah ke otak.

Perubahan penglihatan secara mendadak, seperti penglihatan ganda, pandangan kabur, atau salah satu mata tiba-tiba tidak dapat fokus, dapat mengindikasikan adanya penyumbatan pembuluh darah dan harus ditangani segera.

Perasaan ini digambarkan sebagai ‘tirai yang jatuh menutupi salah satu mata’, dan terjadi karena gangguan aliran darah membentuk gumpalan atau plak yang mempengaruhi retina atau pusat penglihatan otak.

Tanda-tanda peringatan dapat muncul sendiri atau bersamaan, dan seringkali berlangsung setidaknya 10 menit. Tetapi, beberapa orang mungkin bisa mengalami serangan jantung diam-diam atau tanpa gejala yang jelas sama sekali.

Di antara tanda-tanda bahaya yang Dr Yang soroti adalah seringnya mual dan pusing. Kebanyakan orang kerap salah artikan tanda ini sebagai panas, stres, atau kelelahan.

“Jika Anda tidak memiliki penyebab yang jelas, seperti kehamilan, pengobatan, atau infeksi, saatnya menemui dokter,” beber Dr Yang.

Menurut Yayasan Jantung, tubuh yang tidak stabil, penglihatan kabur, atau muntah tiba-tiba dapat mengindikasikan masalah sirkulasi yang mungkin mengindikasikan serangan jantung.

4 Tanda yang Muncul Sebulan Sebelum Serangan Jantung

1. Kelelahan Ekstrem dan Sakit Kepala Terus-menerus

2. Mati Rasa di Satu Sisi Tubuh

3. Perubahan Penglihatan Mendadak

4. Sering Mual dan Pusing