Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melelang sebanyak 81 lot barang hasil sitaan dari perkara. Dari sekian banyak barang yang dilelang ada satu barang yakni baju berbahan sutra yang harganya Rp 5 ribu.
Direktur Pelacakan Aset, Pengelolaan Barang Bukti, dan Eksekusi (Labuksi) KPK, Mungki Hadipratikto, mengatakan pihaknya telah menetapkan harga limit untuk setiap barang yang akan dilelang.
“Untuk bulan Juni 2025 ini, kita akan melelang 81 lot barang – terdiri dari 44 lot barang bergerak dan 37 lot barang tidak bergerak. Diharapkan seluruh lot bisa terjual dengan total nilai minimal Rp 122.281.577.700,” ujar Mungki dikutip infoNews.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Lelang akan dilakukan pada 11 Juni 2025 secara serentak di 13 Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).
Terdapat 81 lot aset dari 32 perkara dengan nilai total mencapai Rp 122 miliar. Aset termahal berupa tanah dan bangunan dengan harga limit mencapai Rp 16,9 miliar.
“Apabila dilihat dari rincian lot berdasarkan perkara, ada 32 perkara yang barang rampasannya akan dilelang pada bulan Juni ini,” tambah Mungki.
Tahapan Lelang dan Ketentuan Pembayaran
Tahapan selanjutnya adalah aanwijzing (penjelasan lelang) yang dijadwalkan pada 3 Juni 2025 pukul 10.00-15.00 WIB di Rupbasan KPK.
“Sementara untuk barang tidak bergerak, aanwijzing dilakukan di lokasi masing-masing,” jelasnya. Pemenang lelang wajib melunasi pembayaran dalam waktu 5 hari kerja. Jika melewati batas waktu, peserta dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan akan disita negara.
“Jika melewati batas waktu 5 hari, maka peserta dinyatakan wanprestasi dan uang jaminannya akan dimasukkan ke kas negara,” tegas Mungki.
Agar Barang Lelang Cepat Laku
KPK telah melakukan evaluasi setelah sejumlah barang tidak laku pada lelang sebelumnya. Salah satu strategi yang akan ditempuh adalah menurunkan harga limit beberapa barang.
“Kami mendapat masukan dari peserta lelang agar beberapa barang diturunkan harga limitnya agar lebih menarik,” jelas Mungki.
Selain itu, KPK akan menggencarkan promosi dengan melibatkan influencer dan lebih aktif mengunggah informasi lelang di media sosial. Kini, KPK telah memiliki akun Instagram khusus untuk informasi lelang.
“Akun Instagram resminya adalah @lelangkpkofficial. Akun ini fokus hanya untuk informasi lelang,” pungkas Mungki.
