Band Rock legendaris God Bless tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dengan membawakan lagu berjudul ‘Rumah Kita’ sebelum dimulainya pertandingan Timnas Indonesia vs China. Kiper Timnas Maarten Paes merinding mendengarkan lagu itu, apalagi saat ia tahu makna di balik lagu tersebut.
“Mendengar lagu ini di stadion kemarin membuat saya merinding,” kata Maarten Paes dalam unggahan Instagram story dikutip infoPop.
Begitu mengetahui makna di balik lagu tersebut, Marten semakin menikmati. “Begitu saya mengerti makna di balik setiap liriknya, rasanya semakin dalam, seperti seluruh stadion ikut bernyanyi untuk impian dan perjalanan kita! Tak terlupakan,” lanjutnya.
Kiper FC Dallas itu sendiri tidak bisa tampil melawan China karena akumulasi kartu kuning. Posisinya kemudian digantikan Emil Audero.
Kiper Como yang dipinjamkan ke Palermo itu tampil cukup baik dan mencatatkan clean sheet di debutnya bersama Timnas Indonesia. Pada pertandingan itu Garuda menang 1-0 berkat tendangan 12 pas Ole Romeny di akhir babak pertama.
Spesial Bagi God Bless
Lagu Rumah Kita menjadi bagian dari penampilan istimewa God Bless yang tampil langsung dalam laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan China, Kamis (5/6/2025). Dalam pertandingan tersebut, Indonesia meraih kemenangan penting 1-0.
Menurut vokalis God Bless, Achmad Albar, tampil di laga Timnas memiliki nuansa yang sangat berbeda dari panggung biasanya.
“Secara persiapan, tidak banyak yang berbeda dari biasanya. Tapi kali ini rasa tegangnya terasa lebih kuat, karena kami akan tampil di hadapan seluruh rakyat Indonesia, di momen yang sangat penting bagi sepak bola nasional,” ujar Achmad Albar di GBK.
Dalam penampilan tersebut, God Bless membawakan dua lagu: satu lagu nasional Bagimu Negeri dalam format instrumental, dan satu lagu andalan mereka, Rumah Kita. Pemilihan lagu Rumah Kita sendiri bukan tanpa alasan.
“Lagu Rumah Kita kami pilih karena sangat relevan dengan semangat pertandingan, apalagi di tengah hangatnya perbincangan soal pemain naturalisasi. Kami ingin menyampaikan bahwa di mana pun kita dilahirkan, di mana pun kita berada, rumah kita tetaplah Indonesia,” kata drummer God Bless, Fajar Satritama.
Meski tak banyak mengubah aransemen, menurut Achmad Akbar, fokus utama mereka adalah menciptakan suasana kebersamaan dan dukungan penuh dari seluruh stadion.
“Yang paling penting bagi kami adalah bagaimana bisa mengajak seluruh stadion bernyanyi bersama, untuk membangkitkan semangat para pemain dan menunjukkan bahwa mereka tidak berjuang sendirian,” kata pria yang akrab disapa Om Iyek itu.
Harapan tinggi pun disampaikan oleh God Bless untuk skuad Garuda yang akan melanjutkan perjuangannya di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
“Tentu harapan kami, Indonesia bisa menang dan membuka peluang lebih besar untuk lolos ke Piala Dunia,” ucap Abadi Soesman, kibordis God Bless.
Laga selanjutnya, Timnas Indonesia akan menghadapi Jepang pada Selasa, 10 Juni 2025, di Stadion Suita Municipal, Osaka.
