Motor Warga Deli Serdang Mogok Usai Isi BBM Bercampur Air, SPBU Ganti Rugi

Posted on

Sejumlah sepeda motor milik warga mogok usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU yang ada di Tanjung Morawa, Deli Serdang. Mogoknya motor itu karena BBM jenis Pertalite yang dijual SPBU bercampur dengan air.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Fahrougi Andriani Sumampouw menyebut pihaknya sudah melakukan pengecekan terhadap kualitas BBM di SPBU 14.203.159 Desa Tanjung Baru, Kecamatan Tanjung Morawa. Dari hasil pengecekan, ditemukan adanya dugaan air masuk ke dalam penyimpanan BBM.

“Hasil pemeriksaan awal menunjukkan indikasi adanya potensi masuknya air pada sistem penyimpanan, yang saat ini sedang dalam tahap perbaikan fisik di area pengisian,” ujar Fahrougi dalam keterangannya, Rabu (22/10/2025).

Fahrougi menyebut, pihak SPBU bertanggungjawab atas peristiwa yang terjadi. SPBU akan membantu memperbaiki sepeda motor yang rusak karena BBM bercampur air ini.,

“Sebagai bentuk tanggung jawab, pihak pengelola SPBU telah melakukan penggantian kepada konsumen yang terdampak, termasuk membantu perbaikan kendaraan yang mengalami gangguan setelah pengisian BBM. Langkah ini dilakukan sembari menunggu hasil uji laboratorium terhadap sampel BBM yang telah diambil oleh tim Pertamina,” ujarnya.

Operasional di SPBU itu diberhentikan sementara. Fahrougi menekankan kewajiban SPBU untuk mengikuti standar operasional dalam proses distribusi BBM.

“Pertamina Patra Niaga menegaskan bahwa seluruh lembaga penyalur resmi di bawah pengawasan Pertamina wajib memenuhi standar operasional dan mutu produk sesuai ketentuan. Apabila ditemukan adanya pelanggaran atau kelalaian, maka akan dilakukan tindakan sesuai dengan regulasi yang berlaku,” sebut Fahrougi.

“Pertamina juga mengimbau masyarakat agar menyampaikan laporan resmi terkait keluhan atau temuan di lapangan melalui Pertamina Call Center 135, agar dapat segera ditindaklanjuti secara tepat oleh tim terkait,” sambungnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *