Mualem Marah Tahu Bupati Aceh Selatan Umrah di Tengah Bencana

Posted on

Gubernur Aceh Muzakir Manaf marah mengetahui Bupati Aceh Selatan Mirwan MS berangkat umrah di tengah bencana melanda daerahnya. Ia mengaku telah melarang Mirwan pergi.

“Sudah tidak saya teken, walaupun Mendagri yang teken ya sudah itu terserah sama dia. Kami tidak teken untuk sementara waktu jangan pergi, dia pergi juga terserah,” katanya dengan nada tinggi kepada wartawan di Lanud Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Jumat (5/12/2025).

Pria yang akrab disapa Mualem menyerahkan kepada Mendagri untuk memberikan sanksi kepada Mirwan. Dia menegaskan tidak meneken izin Mirwan berangkat ke luar negeri.

“Sama Mendagri nanti sanksinya apa,” jelasnya.

Foto Mirwan berada di Tanah Suci tersebar di media sosial. Foto itu awalnya diunggah di akun Instagram travel yang dipakai Mirwan untuk umrah.

Juru Bicara Pemerintah Aceh Muhammad MTA mengatakan, Mirwan pernah mengajukan permohonan izin ke luar negeri kepada Mualem dengan alasan penting, Senin (24/11). Dua hari berselang, bencana banjir dan longsor menerjang sejumlah daerah termasuk Aceh Selatan.

“Gubernur sendiri telah menetapkan status darurat bencana hidrometeorologi 2025 Aceh, maka gubernur telah menyampaikan balasan tertulis permohonan tersebut tidak dapat dikabulkan atau ditolak,” kata MTA saat dimintai konfirmasi infoSumut, Jumat (5/12/2025).

Menurutnya, Aceh Selatan termasuk salah satu daerah terdampak bencana yang parah. Mirwan disebut telah menerapkan status tanggap darurat penanganan bencana banjir dan tanah longsor di daerahnya.

Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan menyebutkan, Mirwan berangkat setelah meninjau daerah terdampak banjir. Pengungsi di beberapa titik pengungsian di daerah itu saat ini juga disebut telah kembali ke rumah masing-masing.

“Keberangkatan Bupati Aceh Selatan beserta istri menjalani ibadah umrah ke tanah suci tentunya setelah melihat situasi dan kondisi wilayah Aceh Selatan umumnya yang sudah stabil, terutama debit air yg sudah surut di pemukiman warga pada wilayah Bakongan Raya dan Trumon Raya,” kata Kabag Prokopim Pemkab Ace Selatan Denny Herry Safputra saat dimintai konfirmasi infoSumut, Jumat (5/12/2025).

Menurutnya, narasi yang menyebutkan Mirwan meninggalkan rakyatnya ketika bencana disebut tidak tepat. Mirwan beserta istri disebut sudah beberapa kali ke lokasi terdampak banjir sebelum ke tanah suci.

Wilayah yang sempat dikunjungi, kata Denny, di antaranya wilayah Trumon Raya dan Bakongan Raya. Mirwan disebut turun langsung dengan mengantarkan logistik ke wilayah terdampak.

“Dan memastikan masyarakat mendapatkan perhatian dan bantuan dari pemerintah langsung tanpa kurang suatu apa pun,” ujarnya.

Juru Bicara Pemerintah Aceh Muhammad MTA mengatakan, Mirwan pernah mengajukan permohonan izin ke luar negeri kepada Mualem dengan alasan penting, Senin (24/11). Dua hari berselang, bencana banjir dan longsor menerjang sejumlah daerah termasuk Aceh Selatan.

“Gubernur sendiri telah menetapkan status darurat bencana hidrometeorologi 2025 Aceh, maka gubernur telah menyampaikan balasan tertulis permohonan tersebut tidak dapat dikabulkan atau ditolak,” kata MTA saat dimintai konfirmasi infoSumut, Jumat (5/12/2025).

Menurutnya, Aceh Selatan termasuk salah satu daerah terdampak bencana yang parah. Mirwan disebut telah menerapkan status tanggap darurat penanganan bencana banjir dan tanah longsor di daerahnya.

Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan menyebutkan, Mirwan berangkat setelah meninjau daerah terdampak banjir. Pengungsi di beberapa titik pengungsian di daerah itu saat ini juga disebut telah kembali ke rumah masing-masing.

“Keberangkatan Bupati Aceh Selatan beserta istri menjalani ibadah umrah ke tanah suci tentunya setelah melihat situasi dan kondisi wilayah Aceh Selatan umumnya yang sudah stabil, terutama debit air yg sudah surut di pemukiman warga pada wilayah Bakongan Raya dan Trumon Raya,” kata Kabag Prokopim Pemkab Ace Selatan Denny Herry Safputra saat dimintai konfirmasi infoSumut, Jumat (5/12/2025).

Menurutnya, narasi yang menyebutkan Mirwan meninggalkan rakyatnya ketika bencana disebut tidak tepat. Mirwan beserta istri disebut sudah beberapa kali ke lokasi terdampak banjir sebelum ke tanah suci.

Wilayah yang sempat dikunjungi, kata Denny, di antaranya wilayah Trumon Raya dan Bakongan Raya. Mirwan disebut turun langsung dengan mengantarkan logistik ke wilayah terdampak.

“Dan memastikan masyarakat mendapatkan perhatian dan bantuan dari pemerintah langsung tanpa kurang suatu apa pun,” ujarnya.