Pangdam Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Firdianto ikut memadamkan lahan terbakar di Rokan Hilir. Alumni Akmil 1993 itu memastikan perlunya peran masyarakat dalam mengatasi karhutla.
Perlunya peran masyarakat itu terungkap dalam diskusi bersama Forkopimda dan instansi terkait. Khususnya tak membakar tandan kosong (tangkos) kelapa sawit.
“Mungkin perlu disampaikan juga ini kepada masyarakat bagaimana tangkos-tangkos ini dijadikan pupuk. Tetapi jangan dibakar,” ujar Rio, Selasa (5/8/2025).
Membakar tangkos di kebun disebut salah satu penyebab kebakaran lahan. Untuk itu, masyarakat harus sama-sama jaga lahan tidak terbakar dengan menghindari bakar-bakar saat beraktivitas.
“Kami dari Korem terus mengedukasi pada masyarakat untuk tidak bakar tangkos dan lahan. Jangan buka lahan dengan dibakar, usahakan menjaga lingkungan karena jika sudah terbakar ini mengganggu sekali,” kata Rio.
Selain tangkos kelapa sawit, Wakil Bupati Rokan Hilir Jhony Carles juga mengungkap puntung rokok jadi penyebab kebakaran. Untuk itu, ia mengimbau tidak ada puntung rokok dibuang sembarangan.
“Bayangkan kalau lahan yang terbakar saat ini adalah kebun sawit. Ini sangat sayang, jadi kami imbau kalau mau bersihkan lahan jangan ada bakar-bakar, jangan ada buang puntung rokok, kalau panen sawit jangan merokok,” kata Jhony Carles.
Bukan tanpa alasan, dari beberapa pelaku bakar lahan yang ditangkap di Rokan Hilir mayoritas karena puntung rokok. Sehingga mantan Sekretaris DPW Partau NasDem Riau itu meminta masyarakat tak merokok saat ke kebun.
“Kalau bisa jangan merokoklah. Karena ini tadi sudah disampaikan Pak Kapolres dan salah satu penyebabnya itu,” katanya.
Jhony Carles sendiri terlihat mendampingi Pangdam bersama Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Sugiyono, Dandim Rohil Letkol Diki Apriyadi dan Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni. Bahkan rombongan turut memadamkan api di Kepenghuluan Teluk Nilap.
Tak sedikit, lahan terbakar mencapai 50 Ha untuk satu titik. Sedangkan di lokasi-lokasi lain sudah mulai padam dan tinggal proses pendinginan oleh Satgas Darat seperti TNI, Manggala Agni, BPBD, Damkar hingga polisi setempat.