Wali Kota Batam Amsakar Achmad, bersama Wakil Wali Kota Batam Li Claudia Chandra, menyalurkan Program Bantuan Sosial Lanjut Usia (Lansia) Kota Batam Tahun 2025 untuk warga di Kecamatan Lubuk Baja, Bengkong, dan Batu Ampar. Pemkot Batam memastikan para lansia mendapat perhatian dan perlindungan sosial yang layak.
Amsakar menyampaikan bahwa kebijakan pemberian bantuan sosial bagi lansia ini merupakan terobosan baru di Kota Batam. Langkah tersebut menandai komitmen Pemko Batam untuk memastikan para lansia mendapat perhatian dan perlindungan sosial yang layak.
“Kebijakan bantuan sosial untuk lansia ini baru kita laksanakan di Batam. Ini bentuk atensi kami agar para orang tua menjadi bagian penting yang mendapat perhatian. Jumlah penerimanya pun terus meningkat, dari sebelumnya kurang dari dua ribu orang, kini melalui APBD Perubahan jumlahnya bertambah,” kata Amsakar dalam keterangannya, Sabtu (18/10/2025).
Amsakar menambahkan, bantuan sosial ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan lansia. Ia menegaskan, bersama Li Claudia, pihaknya berupaya mencari langkah terbaik agar para orang tua di Batam dapat hidup lebih nyaman dan bahagia.
“Kami berharap para lansia merasa nyaman, aman, dan tenang. Ini bentuk kecintaan kami kepada para orang tua di Batam,” ujarnya.
Dari tiga kecamatan tersebut, tercatat sebanyak 441 orang lansia menerima bantuan sosial. Program yang menjadi salah satu prioritas Pemerintah Kota Batam ini merupakan wujud kepedulian dan perhatian terhadap kesejahteraan masyarakat lanjut usia.
Bantuan sosial bagi lansia diberikan selama enam bulan, terhitung sejak Agustus hingga Desember 2025.
Selain bantuan sosial untuk lansia, Amsakar juga memaparkan berbagai program strategis Pemkot Batam, seperti penanganan banjir, pembangunan infrastruktur, pemberian seragam gratis bagi pelajar, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Di era kepemimpinan kami, pembangunan infrastruktur tetap berjalan, namun pengembangan SDM juga menjadi perhatian utama,” tambahnya.
