Video cekcok antara pemobil dan pejalan kaki terjadi di Pekanbaru, Riau viral di media sosial. Mirisnya, pemobil memukul pejalan kaki yang gendong balita hingga terjatuh.
Dalam video diterima infoSumut, Kamis (28/8/2025), cekcok itu diduga bermula dari selisih di jalanan. Pejalan kaki lalu menghampiri sang sopir karena merasa tersenggol dan ia sempat memukul bodi mobil.
Aksi itu rupanya membuat pemobil emosi. Ia langsung turun dan menyorong pejalan kaki yang saat itu tengah menggendong balita di bagian depan di Jalan As-Shofa, Pekanbaru.
Pejalan kaki terlihat coba meletakkan sang anak, tetapi terus diserang hingga balita itu jatuh di jalanan. Aksi itu langsung membuat pejalan kaki emosi dan nyaris baku hantam.
Dalam video lain, terlihat keduanya dilerai masyarakat dan guru di sekolah As-Shofa. Namun pemobil justru ‘ngegas’ dan ngaku punya keluarga aparat.
“Ini sekolah pak, ini sekolah. Anak-anak ini ramai,” kata pria berkemeja putih meminta pemobil tenang.
Pria lain mengungkap pria berbaju putih itu polisi. Ia meminta mereka tenang, namun pemobil justru makin ngegas dan mengaku bukan pelaku.
“Jangan bawa-bawa polisi bang, aku punya keluarga polisi. Bukan aku pelakunya,” kata pemobil dengan nada tinggi.
Tak lama datang guru wanita juga meminta pemobil tenang. Namun justru pemobil baju putih garis-garis biru itu semakin ngegas ke guru hingga memancing emosi yang lain di lokasi.
Sementara pejalan kaki berinisial RSS mengaku awalnya ia hanya tersenggol. Lalu refleks mengetuk body mobil.
“Posisi di awal itu saya jalan, tersenggol ya dan saya refleks saja (pukul body mobil). Tapi itu pelan, kan terlihat di video viral itu,” katanya.
Saat kejadian, RSS menggendong anaknya yang masih berusia 9 bulan. Anaknya pun jatuh karena terus diserang oleh pemobil di lokasi.
“Saya sudah lapor ke Polresta Pekanbaru, Selasa (26/8) kemarin. Harapannya kasus ini dapat ditangani, karena saya khawatir trauma juga pada anak ya,” kata RSS yang tinggal di Pekanbaru.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Berry Juana mengaku telah menerima soal laporan tersebut. Kini penyidik akan segera mengusut kasus tersebut.
“Laporan sudah diterima, nanti didalami dengan meminta keterangan masing-masing pihak,” kata Berry.