Persib Bandung dikabarkan tengah mendekati sejumlah pemain diaspora untuk memperkuat skuad mereka musim depan. Salah satu nama yang mencuat adalah Shayne Pattynama, pemain keturunan Indonesia yang sebelumnya bermain di Eropa.
Shayne, pemain berusia 26 tahun kelahiran Belanda dengan garis keturunan Maluku dari mendiang ayahnya, disebut-sebut menjadi incaran Persib untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Edo Febriansah. Saat ini, Shayne berstatus bebas transfer setelah mengakhiri kontraknya bersama klub Belgia, KAS Eupen, akibat minimnya jam bermain.
Perjalanan karier Shayne dimulai bersama Jong FC Utrecht pada musim 2014/2015, di mana ia tampil dalam 81 pertandingan dan mencetak satu gol serta satu assist selama lima musim. Ia kemudian pindah ke SC Telstar, klub divisi dua Belanda, pada musim 2019/2020 dan menyumbang lima gol serta lima assist selama dua musim.
Pada 2021, Shayne melanjutkan kariernya di Norwegia bersama Viking FK. Dalam dua musim, ia tampil sebanyak 89 kali dengan torehan tiga gol dan 12 assist. Ia lalu bergabung dengan KAS Eupen pada musim 2023/2024 dan mencatatkan 23 penampilan tanpa kontribusi gol maupun assist sebelum kontraknya berakhir pada Mei 2025.
Kini berstatus tanpa klub, Shayne menjadi incaran beberapa tim Liga 1, termasuk Persib Bandung yang tengah mencari pengganti Edo Febriansah. Edo sendiri telah membela Persib sejak musim 2023/2024 dan membantu klub meraih dua gelar juara berturut-turut. Ia tampil dalam 70 pertandingan dengan mencetak tiga gol dan empat assist. Di musim terakhirnya, Edo menjadi andalan di sektor kiri pertahanan dengan statistik impresif: 73 tekel, 83 intersep, dan 29 sapuan.
Menanggapi isu perekrutan Shayne, Sekretaris Umum Viking Persib Club (VPC), Arlan Siddha, menyatakan bahwa pihaknya tidak terlalu antusias. Ia menekankan bahwa siapapun pemain yang didatangkan-baik lokal, asing, maupun diaspora-harus memiliki mental juara dan kemampuan mumpuni, bukan sekadar mendongkrak popularitas klub.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
“Kalau saya melihat, Bojan Hodak masih memiliki kuasa terhadap pemain-pemain yang dipilih. Kalau kemudian pemain yang dipilihnya ini memiliki kemampuan, skill, kredibilitas dan mental yang baik,itu menjadi sesuatu yang baik buat klub,” katanya dilansir infoJabar, Kamis (19/6/2025).
“Tapi kalau kemudian pemain diaspora ini didatangkan hanya untuk menambah eksposur Persib, ya buat apa. Saya pikir kembali lagi kepada kebutuhan tim untuk lebih baik lagi di musim depan, termasuk target juara,” pungkasnya.