Manajemen menunjuk Kas Hartadi sebagai pelatih PSMS Medan di Liga 2 atau Championship musim 2025/2026. Berikut profil Kas Hartadi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, Senin (28/7/2025), Kas Hartadi merupakan pria kelahiran Surakarta. Ia lahir pada tanggal 6 Desember 1970.
Kas Hartadi merupakan mantan pemain Timnas Indonesia saat SEA Games tahun 1991 di Filipina. Berposisi sebagai pemain sayap, Kas Hartadi bersama timnas memperoleh medali emas saat itu.
Selama menjadi pemain, Kas Hartadi juga pernah membela sejumlah tim di Indonesia. Karena kelincahannya, Kas Hartadi dijuluki sebagai kijang.
Sebelum menjadi pelatih PSMS Medan, Kas Hartadi pernah menjadi pelatih di sejumlah klub Indonesia. Terakhir, Kas Hartadi menjadi pelatih PSKC Cimahi musim lalu.
Dalam dunia kepelatihan, Kas Hartadi mendapat julukan pelatih spesialis promosi. Julukan itu disematkan usai berhasil membawa Kalteng Putra dan Dewa United promosi ke Liga 1.
Kas Hartadi merupakan pelatih yang dikenal dengan formasi 4-3-3. Ia kerap menerapkan formasi itu kepada tim yang ditukanginya.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Berikut Karier Kas Hartadi sebagai Pelatih
• Asisten pelatih Sriwijaya FC: 2009-2011
• Kepala pelatih Sriwijaya FC: 2011-2013
• Kepala pelatih Persikabo: 2013-2014
• Kepala pelatih Cilegon United: 2015-2015
• Kepala pelatih Persik Kediri: 2016-2016
• Kepala pelatih Kalteng Putra: 2017-2018
• Kepala pelatih Sriwijaya FC: 2019-2019
• Kepala pelatih Dewa United: 2021-2022
• Direktur Teknik Dewa United: 2022-2023
• Kepala pelatih PSIM Yogyakarta: 2023-2024
• Kepala pelatih PSKC Cimahi: 2024
Sebelumnya diberitakan, PSMS Medan mulai persiapan menghadapi Liga 2 atau Championship musim 2025/2026. Salah satunya dengan menunjuk Kas Hartadi sebagai pelatih musim ini.
Penunjukan Kas Hartadi sebagai pelatih terungkap saat Dirut PT Kinantan Medan Indonesia yang mengelola PSMS Medan Arifuddin Maulana Basri menemani Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution meninjau Stadion Utama Sumatera Utara. Stadion Utama bakal digunakan sebagai kandang PSMS Medan musim ini.
“Sebenarnya belum mau diumumkan sekarang tapi ikut pula dia di belakang, nggak mungkin di sembunyikan lagi pula kan,” kata Arifuddin Maulana Basri di lokasi, Minggu (27/7).
