Sejumlah Wilayah di Sumut Diprediksi Diguyur Hujan Hari Ini

Posted on

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan ringan akan mengguyur sejumlah wilayah di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) hari ini, Sabtu (27/12/2025). Kondisi tersebut berpotensi terjadi hampir sepanjang hari dan perlu diwaspadai masyarakat.

Berdasarkan prakiraan BMKG, pada pagi hari cuaca di wilayah Sumut umumnya berawan dengan potensi hujan ringan di beberapa daerah. Kondisi ini diperkirakan masih berlanjut hingga siang dan sore hari, dengan peluang hujan ringan di sejumlah wilayah.

Wilayah yang berpotensi diguyur hujan ringan antara lain Nias Selatan, Padang Lawas, dan Serdang Bedagai, serta beberapa wilayah lain di Sumatera Utara.

“Potensi hujan ringan berpeluang terjadi di beberapa wilayah Sumatera Utara, seperti Nias Selatan, Padang Lawas, dan Serdang Bedagai,” ujar Podcaster BMKG Wilayah Sumatera Utara, Utami Al Khairiyah, dalam video yang diunggah melalui akun Instagram @infobmkgsumut.

Memasuki malam hingga dini hari, BMKG memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah Sumut masih berawan dengan potensi hujan ringan yang diperkirakan terjadi hampir merata.

Dari data BMKG, suhu udara di Sumatera Utara berkisar antara 13 hingga 31 derajat Celsius, dengan kelembapan udara 74-100 persen. Angin bertiup dari arah barat hingga barat daya dengan kecepatan sekitar 3-12 kilometer per jam.

BMKG juga merilis level peringatan Waspada atau berpoensi hujan sedang dan lebat di wilayah Labuhanbatu, Langkat, Mandailing Natal, Nias, Nias Barat, Nias Utara, Nias Selatan, Padang lawas, Asahan, Batubara, Dairi, Humbang Hasundutan, Karo, Gunungsitoli, Padang Lawas Utara, Pakpak Bharat, Samosir, Serdang Bedagai, Simalungun, Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, Toba dan Pematang Siantar.

BMKG mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap hujan ringan dengan durasi cukup lama yang berpotensi menimbulkan dampak lanjutan.

“Kami mengimbau masyarakat waspada terhadap hujan ringan dengan durasi cukup lama yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor, terutama di wilayah pegunungan, lereng timur, dan pantai timur Sumatera Utara,” kata Utami.

Artikel ini ditulis A. Fahri Perdana Lubis, peserta program Maganghub Kemnaker di infocom.