Sopir truk di Aceh ditetapkan sebagai tersangka usai menabrak pemotor dan melarikan diri. Insiden itu menyebabkan penumpang motor meninggal dunia usai menjalani perawatan di rumah sakit.
“Korban tabrak lari Ulfatul Zahra meninggal dunia di RSUD dr. Fauziah Bireuen Selasa 6 Mei pukul 02.00 WIB,” kata Dirlantas Polda Aceh Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy kepada infoSumut, Selasa (6/5/2025).
Kecelakaan itu terjadi di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh Desa Meunasah Mamplam Kecamatan Simpang Mamplam, Bireuen, Jumat (2/5) sore. Kejadian bermula saat truk berpelat BL 8971 N yang dikemudikan Akbar Maulana melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Banda Aceh menuju Medan.
Setiba di jalan tikungan di lokasi, truk mendahului motor Honda Scoopy berpelat BL 6799 ZAW yang dikendarai Naura Geubrina Iza membonceng Ulfatul Zahra. Motor itu melaju searah dengan truk.
Saat mendahului itulah, bagian samping kiri truk menyenggol motor hingga terjatuh dan terseret di aspal. Akbar disebut langsung tancap gas ke arah Medan dan membiarkan kedua korban tergeletak di jalan.
Warga yang berada di lokasi disebut menghubungi polisi melaporkan insiden itu. Polisi membentuk beberapa tim untuk mengejar truk serta membuat barikade.
Tim ditempatkan di empat titik yakni Jalan Elak, depan Polres Bireuen, Simpang 4 dan arah menuju Kabupaten Bener Meriah. Dalam pengejaran, Akbar disebut menerobos barikade parsial yang dipasang personel Satlantas Polres Bireuen di Simpang 4 serta melaju ke arah Bener Meriah.
Iqbal menjelaskan, sejumlah pengguna jalan membantu melakukan pengejaran sehingga Akbar banding setir ke arah persawahan tepatnya Geulanggang Gampong. Akbar masih tetap berusaha kabur hingga akhirnya dapat ditangkap.
“Karena Kondisi jalan yang sempit dan tidak rata, mobil barang dapat diberhentikan oleh petugas patwal, kemudian langsung sigap mengamankan pengemudi dan kernet yang diduga akan kabur dengan berjalan kaki,” jelas Iqbal.
Usai ditangkap, Akbar dibawa ke Polres Bireuen untuk menjalani pemeriksaan. Dia saat ini ditahan untuk menjalani proses hukum.
“Kasus ini masih berproses naik ke penyidikan, sudah digelar perkaranya dan sopir truk sudah ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Iqbal.