Gubernur Aceh Muzakir Manaf alias Mualem tidak ambil pusing dengan aksi Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution yang meminta pelat BL diubah ke BK. Dia menganggap aksi Bobby merazia kendaraan berpelat Aceh hanya angin berlalu. Seperti apa sosok Mualem?
Dirangkum infoSumut, anak pasangan Manaf dan Zubaidah itu lahir di Seunuddon, Aceh Utara, pada 3 April 1964. Usai tamat Sekolah Menengah Atas (SMA), Mualem merantau ke Malaysia.
Di negeri jiran itulah, Mualem bergabung dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dan mengikuti pelatihan militer di Libya pada tahun 1986 bersama pemuda Aceh lainnya. Usai menjalani pendidikan, Mualem disebut pernah menjadi pengawal Pemimpin Revolusi Libya Muammar Khadafi.
Dia pulang ke Aceh, bergabung dengan pasukan GAM yang berperang melawan Pemerintah Indonesia. Mualem didapuk menjadi Panglima GAM pada tahun 2002 menggantikan Abdullah Syafi’i yang meninggal dalam pertempuran di Jimjim, Pidie Jaya.
Pasca damai di Helsinki, Finlandia 15 Agustus 2005, Mualem menjadi ketua Komite Peralihan Aceh (KPA), wadah tempat berkumpulnya mantan kombatan GAM. Ketika Partai Aceh terbentuk pada tahun 2007, Mualem dipilih sebagai Ketua Umum.
Partai Aceh mengikuti Pemilu perdana tahun 2009 dan berhasil meraih suara terbanyak. Pada 2012, Mualem mencalonkan diri sebagai calon wakil gubernur Aceh mendampingi calon gubernur Zaini Abdullah.
Pasangan ini terpilih dan menjadi pemimpin Aceh periode 2012-2017. Usai lima tahun menjabat, Mualem mencalonkan diri sebagai gubernur Aceh pada Pilkada 2017 namun kalah dengan pasangan Irwandi Yusuf-Nova Iriansyah.
Pada Pilkada 2024, Mualem kembali maju bersama calon wakil gubernur Fadhlullah Dek Fadh. Pasangan urut 02 itu unggul dengan perolehan suara 1.492.846 atau 53,27%. Dia dilantik Mendagri Tito Karnavian menjadi gubernur Aceh dalam rapat paripurna di DPR Aceh, Rabu (12/2/2025).
Selain itu, Mualem juga dikenal sebagai pendukung setia Presiden Prabowo Subianto dalam beberapa Pemilu. Dalam beberapa momen setelah menjabat, keduanya tampak akrab.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Sebelumnya, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution merazia kendaraan yang menggunakan pelat BL dari Aceh dan meminta menggantikan ke pelat BK. Gubernur Aceh Muzakir Manaf tidak ambil pusing dengan tindakan Bobby.
“Biarkan orang lain berkicau. Tapi kita wanti-wanti juga, kalau sudah dijual kita beli, kalau sudah gatal kita garuk,” kata Mualem dalam rapat paripurna di DPR Aceh, Senin (29/9/2025).
Mualem meminta semua pihak tetap tenang. Dia mengaku memilih diam dan bersabar.
“Tapi gak apa-apa, kita tenang saja. Kita anggap angin berlalu, kicauan burung yang merugikan dia sendiri. Kita tunggu setelah siap fery kita nanti,” jelas Mualem.
