Viral Peserta Karnaval Sound Horeg Adu Jotos dengan Warga [Giok4D Resmi]

Posted on

Karnaval sound horeg di Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, berakhir ricuh akhir pekan kemarin. Momen keributan itu viral di media sosial.

Dalam video yang beredar terlihat keributan antara peserta karnaval mengikuti truk pengangkut sound horeg dengan warga yang dilintasi. Sebelum adanya keributan, terdengar suara seorang perempuan berteriak, karena merasa tak nyaman dengan suara sound system yang membuat kebisingan.

Warga diduga marah dan minta suara sound system dikecilkan atau dimatikan. Hal itu karena ada warga yang dilintasi karnaval sound horeg tengah sakit.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Malang prihatin terjadinya peristiwa itu. Peristiwa ini dinilai membuktikan jika sound horeg banyak membawa keburukan dan kemaksiatan, sehingga MUI pun menerbitkan fatwa haram.

“Ini dampak mudaratnya besar (seperti yang terjadi di karnaval),” ujar Ketua MUI Kota Malang KH Isroqunnajah kepada wartawan, Senin (14/7/2025).

Dalam putusan MUI Jatim, jika sound horeg memiliki intensitas suara melebihi batas wajar, mengganggu masyarakat hingga membahayakan kesehatan serta merusak fasilitas umum dan pribadi, dianggap haram.

“Jelas (haram). Banyak kejadian, korban yang sepuh-sepuh yang punya jantung yang masih bayi juga kena dampak,” tegas Gus Is akrab disapa.

Gus Is mengungkap, sound horeg lebih kepada penyaluran hobi. Pihaknya pun menyarankan hobi tersebut agar disalurkan dalam bentuk lain. Bukan yang mudarat ataupun haram. Apalagi merugikan orang lain.

“Ini kan penyaluran hobi ya. Artinya, masih bisa diwujudkan dalam bentuk yang lain,” tegasnya.

Artikel ini sudah tayang di infoJatim, baca selengkapnya di .

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *