Wali Kota Medan Rico Waas mengingatkan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (PKPCKTR) terkait Persetujuan Bangunan dan Gedung (PBG). Hal ini terkait potensi pendapatan daerah yang tinggi dari sektor tersebut.
“Intinya saya tidak mau di Dinas PKPCKTR ini ada yang membuat lambat pola kerjanya. Saya ingin lebih efektif, efisien dan bisa membantu masyarakat secara benar,” ujar Rico saat diwawancarai, Senin (24/11).
Rico juga meminta agar Dinas PKPCKTR dapat memaksimalkan potensi pendapatan daerah Kota Medan dengan memastikan seluruh bangunan dan gedung di Medan sudah memiliki izin.
“Saya minta jangan ada yang aneh-aneh di dalamnya,” tambahnya.
Sebelumnya, Rico meminta Kadis PKPCKTR bersama Satpol PP untuk terus memantau bangunan yang ada di Kota Medan. Hal ini karena banyak bangunan yang berpotensi menghasilkan pendapatan daerah.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Rico Waas juga mengingatkan jangan sampai terkait bangunan ini Dinas PKPCKTR bermain- main.
“Saya ingatkan Dinas Perkimcikataru anggota bapak jangan bermain-main. Sudah saya pantau. Jika masih bermain, kalau mau masuk APH silahkan,” ujar Rico dalam rapat Pembahasan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan serta Evaluasi Pencapaian Penerimaan Akhir Tahun 2025 di Kantor Bapenda Kota Medan Jalan AH Nasution, Kamis (20/11).
Rico menegaskan apa yang menjadi progres dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) harus dikejar hingga akhir tahun. Untuk itu diperlukan kinerja yang maksimal untuk mencapai target yang ditetapkan.
“Jika komitmen kita untuk tingkatkan PAD, kejar sampai mencapai target,” tambahnya.
Ia juga menekankan PAD dari Pajak makanan dan minuman, Pajak Hiburan dan PBB serta BPHTB harus lebih maksimal dikejar karena potensinya sangat besar.
“Potensi pajak yang tinggi harus benar-benar dikejar betul, jangan biarkan satu wajib pajak yang tidak jujur melaporkan pajaknya dengan benar. Padahal kita ketahui penghasilannya besar namun pajak yang dibayarkannya sedikit,” katanya.
