Setiap muslim dianjurkan untuk senantiasa memohon perlindungan kepada Allah SWT dari berbagai bahaya, musibah, dan bencana yang tanpa diduga bisa datang kapan saja. Sebab bencana alam, penyakit, marabahaya, dan berbagai musibah lainnya merupakan ujian kehidupan yang telah Allah SWT tetapkan.
Ketika menghadapi bahaya, Allah SWT mengingatkan hambanya untuk selalu kembali kepada-Nya. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat Al-An’am ayat 17,
وَإِن يَمْسَسْكَ ٱللَّهُ بِضُرٍّ فَلَا كَاشِفَ لَهُۥٓ إِلَّا هُوَ ۖ وَإِن يَمْسَسْكَ بِخَيْرٍ فَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
Artinya: Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu.
Ayat tersebut menegaskan bahwa Allah SWT adalah sebaik-baik pelindung. Segala musibah yang terjadi merupakan atas izin-Nya, hanya Dia yang mampu mengangkat atau mencegahnya.
Dilansir infoHikmah dari buku Mempercepat Datangnya Rezeki Dengan Ibadah Ringan karya Dr. KH. Mukhlis Allyudin, M.Ag dan H. Enjang AS, M.Ag., M.Si, Rasulullah SAW bersabda:
“Mintalah perlindungan kepada Allah dari empat perkara: dari kesusahan dan kesedihan, dari kelemahan dan kemalasan, dari kepengecutan dan kebakhilan, serta dari lilitan utang dan tekanan manusia.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadits tersebut menunjukkan bahwa meminta perlindungan adalah amalan rutin yang diajarkan Nabi SAW.
Dalam hadits lain, Rasulullah SAW bersabda,
“Doa itu bermanfaat terhadap apa yang telah terjadi dan apa yang belum terjadi. Maka hendaklah kalian berdoa, wahai hamba-hamba Allah.”
(HR. Tirmidzi)
Dirangkum dari buku Doa Menghadapi Musibah oleh Arif Munandar Riswanto, berikut ini beberapa doa yang dapat diamalkan untuk memohon perlindungan dan keselamatan kepada Allah SWT.
1. Doa Berlindung dari Bahaya
Dari Ustman bin Affan RA, dirinya pernah mendengar Rasulullah SAW memanjatkan doa agar terhindar dari bahaya. Berikut bacaan doanya:
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِى لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَىْءٌ فِى الأَرْضِ وَلاَ فِى السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Arab Latin: Bismillahilladzi laa yadhurru ma’asmihi syai-un fil ardhi wa laa fis samaa’i wa huwas samii’ul ‘aliim.
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang dengan sebab nama-Nya tidak ada sesuatu pun di bumi maupun di langit yang dapat membahayakan (mendatangkan mudharat). Dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui).”
2. Doa Memohon Perlindungan
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَضِلَّ أَوْ أُضَلَّ أَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزَلَّ أَوْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ أَوْ أَجْهَلَ أَوْ يُجْهَلَ عَلَىَّ
Arab Latin: Allahumma inni a-‘udzu bika an adhilla aw udholla, aw azilla aw uzalla, aw azhlima aw uzhlama, aw ajhala aw yujhala ‘alayya.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu, janganlah sampai aku tersesat atau disesatkan (syaitan atau orang jahat), tergelincir atau digelincirkan orang lain, menganiaya atau dianiaya orang lain, dan berbuat bodoh atau dibodohi orang lain.” (HR Abu Dawud dan At Tirmidzi).
3. Doa Ketika Mengalami Bencana Alam
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِى لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَىْءٌ فِى الأَرْضِ وَلاَ فِى السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Arab latin: Bismillahilladzi la yadurru ma’asmihi syai’un fil ardhi wa laa fissamaa’i, wa huwassamii’ul ‘aliim
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang dengan sebab nama-Nya tidak ada sesuatu pun di bumi maupun di langit yang dapat membahayakan (mendatangkan mudharat). Dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui).” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
4. Doa Keselamatan Diri dan Keluarga
اَللَّهُمَّ عَافِنِى فِى بَدَنِى اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى سَمْعِى اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى بَصَرِ
Arab Latin: Allahumma afini fi badani allahumma afini fi sam’i allahumma afini fi bashari.
Artinya : “Ya Allah, sehatkanlah badan ku. Ya Allah sehatkanlah pendengaranku. Ya Allah sehatkanlah penglihatanku.”
5. Doa Berlindung dari Takdir Buruk
اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُبِكَ مِنْ جَهْدِ الْبَلَاءِ، وَدَرَكِ الشَّقَاءِ، وَسُوْءِ الْقَضَاءِ، وَشَمَاتَةِ الْأَعْدَاءِ.
Arab latin: Allahumma innii a-‘uudzubika min jahdil balaa-i, wa darakisy syaqaa-i, wa suu-il qadhaa-i, wa syamaatatil a’daa-i
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari susahnya bala (bencana), hinanya kesengsaraan, keburukan qadha’ (takdir), dan kegembiraan para musuh.” (HR Bukhari dan Muslim).
Artikel ini telah tayang di infoHikmah, baca selengkapnya
Anjuran Berdoa Memohon Perlindungan
Doa Mohon Perlindungan dari Bencana
4. Doa Keselamatan Diri dan Keluarga
اَللَّهُمَّ عَافِنِى فِى بَدَنِى اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى سَمْعِى اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى بَصَرِ
Arab Latin: Allahumma afini fi badani allahumma afini fi sam’i allahumma afini fi bashari.
Artinya : “Ya Allah, sehatkanlah badan ku. Ya Allah sehatkanlah pendengaranku. Ya Allah sehatkanlah penglihatanku.”
5. Doa Berlindung dari Takdir Buruk
اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُبِكَ مِنْ جَهْدِ الْبَلَاءِ، وَدَرَكِ الشَّقَاءِ، وَسُوْءِ الْقَضَاءِ، وَشَمَاتَةِ الْأَعْدَاءِ.
Arab latin: Allahumma innii a-‘uudzubika min jahdil balaa-i, wa darakisy syaqaa-i, wa suu-il qadhaa-i, wa syamaatatil a’daa-i
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari susahnya bala (bencana), hinanya kesengsaraan, keburukan qadha’ (takdir), dan kegembiraan para musuh.” (HR Bukhari dan Muslim).
Artikel ini telah tayang di infoHikmah, baca selengkapnya
