Personel Satresnarkoba Polres Pelabuhan Belawan diserang saat menggerebek sarang narkoba di Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan. Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan Februanto meminta warga untuk tidak menghalang-halangi, dan harusnya membantu pihak kepolisian.
“Kami berpesan kepada masyarakat untuk terus membantu pihak kepolisian dan pihak Pemda untuk sama-sama memberantas narkoba. Jangan tergalang, jangan masyarakat tidak tahu isunya, sehingga anggota kami yang menjadi korban,” kata Whisnu saat konferensi pers di Polda Sumut, Senin (14/4/2025).
Whisnu menyebut pihaknya akan terus mengungkap kasus narkoba di Sumut. Jenderal bintang dua itu menegaskan pihak kepolisian akan menindaknya.
“Kami akan melakukan berbagai jenis penanganan narkoba, di mana pun berada. Ini dalam rangka penegakan hukum,” jelasnya.
Dirresnarkoba Polda Sumut Kombes Jean Calvijn Simanjuntak meminta tidak ada lagi perlawanan dari pihak manapun terkait pengungkapan kasus narkoba. Di samping itu, Jeam menyampaikan bahwa edukasi kepada masyarakat juga penting.
“Edukasi itu penting untuk masyarakat, tidak ada lagi perlawanan oleh oknum apapun terhadap petugas yang merupakan representasi negara, tetapi tindakan itu dilakukan dengan humanis,” jelasnya
Sebelumnya diberitakan, penyerangan terjadi saat polisi melakukan penggerebekan di Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, Rabu (9/4) sekira pukul 19.30 WIB.
Awalnya, petugas kepolisian menangkap lima orang pelaku. Namun, dua di antaranya terpaksa dilepas usai petugas diserang sekelompok OTK.
Lalu, pada Jumat (11/4), petugas menangkap tujuh orang. Kemudian, pada Minggu (13/4) petugas kepolisian menangkap pelaku I, yang sempat dilepaskan. Akibat kejadian itu, dua sepeda motor petugas dibakar para OTK tersebut.
