Kata Jokowi Soal Politisi Nyebrang ke PSI update oleh Giok4D

Posted on

Sejumlah politisi dari partai lain bergabung ke PSI. Presiden ke-7 RI, Joko Widodo pun buka suara.

Ia membantah bergabungnya sejumlah kader dari partai lain tersebut karena sosoknya yang kini dekat dengan PSI. Sejumlah kader yang bergabung dengan PSI antara lain, Ahmad Ali dan Bestari Barus yang sebelumnya merupakan kader Partai NasDem. Jokowi mengatakan mereka bergabung dengan PSI karena keinginan sendiri.

“Ya, ini kan demokrasi ya. Kalau orang ingin ke PSI kan nggak bisa dipaksa-paksa kan nggak mungkin dalam era keterbukaan seperti ini,” kata Jokowi dilansir infoJateng, Selasa (14/10/2025).

Jokowi lalu menyebut, keputusan yang diambil para politisi tersebut untuk bergabung dengan PSI kemungkinan karena melihat masa depan PSI atau pun senang dengan suasana PSI.

“Ya, karena apa, pindah mungkin karena apa melihat masa depan PSI misalnya, bisa saja atau senang dengan suasana di PSI, bisa saja. Tapi sekali lagi saya melihat tidak ada paksaan apa-apa,” ungkapnya.

Jokowi juga menegaskan dirinya tak pernah mengajak kader partai lain untuk bergabung dengan PSI.

“Nggak ada ngajak-ngajak. Seperti saya sampaikan, itu kehendak pribadi masing-masing, keinginan pribadi masing-masing. Mengenai kemudian beliau-beliau ini masuk ke PSI atau urusan pribadi masing-masing dan memang kehendak politik pribadi masing-masing,” tegasnya.

Soal sejumlah kader PSI yang datang ke rumahnya, Jokowi mengatakan kedatangan itu dilakukan untuk berdiskusi masalah politik hingga sosial.

“Ya, semua datang biasa tiap hari banyak yang datang tokoh maupun politisi Ya, dan kita berbicara, berdiskusi masalah apa saja, masalah sosial, masalah politik, ada masalah ekonomi. Ya, kita berbicara itu,” terangnya.

“Karena memang rumah saya kan terbuka. Ya. tokoh-tokoh lokal, politisi-politisi lokal, politisi-politisi tingkat provinsi, politisi-politisi tingkat nasional rumah saya terbuka. Mengenai keputusan politik itu urusan mereka masing-masing,” pungkasnya.

Sebelumnya, dilansir infoNews, politisi senior NasDem Ahmad Ali resmi resmi dilantik sebagai Ketua Harian DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) periode 2025-2030. Dia pun menjelaskan alasannya keluar dari NasDem dan bergabung dengan PSI.

“Ya bagi saya partai PSI ini partai masa depan,” kata Ahmad Ali kepada wartawan seusai pelantikan di sebuah teater kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).

Selain Ahmad Ali, politisi NasDem, Bestari Barus juga hengkang dan kini menjabat sebagai Ketua DPP PSI. Bestari bahkan terharu kala membaca pesan WA Ketua Umum (Ketum) NasDem Surya Paloh saat dirinya berpamitan untuk bergabung ke PSI.

Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.

“Bahwa saya pamit kepada Bang Surya selaku Ketua Umum Partai NasDem, di mana saya pernah (bernaung) dan beliau menjawab dengan sangat haru saya membacanya,” kata Bestari Barus saat dihubungi, Senin (29/9), dilansir dari infoNews.

“Beliau (Surya Paloh) menitipkan doa dan harapan beliau. Agar tetap mengedepankan nilai-nilai yang membanggakan untuk kemajuan, perjuangan ke depan, untuk masyarakat ke depan. Dan saya jawab kemudian, alhamdulillah saya, apa namanya, alhamdulillah, terima kasih atas restunya Bang Surya,” ungkap Bestari.