Bus yang membawa rombongan jemaah umrah asal India mengalami kecelakaan di dekat Madinah, Arab Saudi. Bus tersebut mengangkut 46 jemaah.
Dilansir infoHikmah dari BBC dan The Hindu, Selasa (18/11/2025), kecelakaan bus itu terjadi pada Senin (17/11/2025) kemarin, yakni hanya berjarak sekitar 25 kilometer sebelum mencapai Madinah. Komisaris Polisi Kota Hyderabat India VC Sajjanar mengatakan 45 orang penumpang bus meninggal dunia dan 1 orang berhasil selamat akibat insiden itu.
Adapun penumpang selamat adalah seorang pria. Saat ini korban tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit lokal.
Sementara mayoritas korban kecelakaan maut tersebut berasal dari Hyderabat, sebuah kota di negara bagian Telangana selatan.
Jemaah umrah India berangkat pada 9 November 2025. Para jemaah dijadwalkan akan pulang pada 23 November 2025.
Komisaris Polisi Kota Hyderabat India VC Sajjanar mengatakan sebanyak 54 jemaah berangkat dari Hyderabad ke Jeddah untuk menunaikan ibadah umrah pada Minggu, (9/11/2025).
Kemudian pada 17 November 2025, rombongan tersebut berpindah ke Madinah untuk melanjutkan rangkaian kegiatan umrah. Sebanyak 4 orang tetap berada di Makkah sementara 4 lainnya melanjutkan perjalanan ke Madinah menggunakan mobil.
Adapun sisanya, 46 orang berangkat ke Madinah dengan menggunakan bus. Namun saat dalam perjalanan, bus jemaah terlibat kecelakaan dengan sebuah truk tangki diesel di sekitar 25 kilometer sebelum Madinah. Tak disebutkan detail kecelakaan tersebut.
Jenazah korban kecelakaan tersebut selanjutnya akan dimakamkan di Arab Saudi sesuai syariat Islam.
Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan duka atas kecelakaan bus yang menimpa warganya. Dalam sebuah unggahan di X, Modi mengatakan “sangat sedih” mendengar berita kecelakaan itu dan mengatakan otoritas India tengah berkomunikasi erat dengan pejabat di Arab Saudi.
“Kedutaan Besar kami di Riyadh dan Konsulat Jedneral di Jeddah menyediakan semua bantuan yang memungkinkan,” tulisnya.
Ruang kontrol telah didirikan di Jeddah dan Hyderabat untuk membantu keluarga mencari informasi terkait korban kecelakaan. Sementara itu, Kabinet Telangana mengumumkan santunan sebesar ₹5 lakh kepada keluarga korban.
Artikel ini telah tayang di infoHikmah, baca selengkapnya
