Seorang nenek pejalan kaki bernama Pedah Br Bukit (61) tewas usai ditabrak mobil pensiunan polisi berpangkat AKBP inisial BP (62) di Kabupaten Deli Serdang. Polisi menyebut kecelakaan itu dipicu karena korban tiba-tiba menyeberang.
Kanit Lantas Polsek Pancur Batu AKP Rizal Purba menyebut pensiunan polisi itu hanya melaju dengan kecepatan 20-30 km/jam. Namun, pada saat kejadian korban tiba-tiba menyeberang.
“Nggak kencang kok dia (BP), sekitar lari 20-30, hujan lagi, tiba-tiba (korban) itu menyeberang,” kata Rizal, Selasa (24/6/2025).
Rizal menyebut bahwa di lokasi kejadian ada mobil yang terparkir di pinggir jalan. Akibatnya, saat menyeberang, korban tidak melihat mobil BP tengah melaju.
“Kebetulan ada mobil parkir di pinggir jalan. Jadi, ibu itu nggak lihat mobil itu datang dari (arah) Medan,” jelasnya.
Dia mengatakan BP saat ini masih berstatus sebagai terperiksa. Pihak kepolisian masih memeriksa BP terkait kejadian itu.
“Masih kita lakukan terus pemeriksaan,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Pedah Br Bukit ditabrak mobil BP (62). BP merupakan pensiunan polisi dengan pangkat terakhir AKBP.
“Iya, (pangkat terakhir) AKBP,” kata Kanit AKP Rizal, Senin (23/6).
Rizal mengatakan peristiwa itu terjadi di Jalan Jamin Ginting KM 15 Desa Baru, Kecamatan Pancur Batu, Minggu (22/6) sekira pukul 19.00 WIB. Kejadian berawal saat mobil Fortuner hitam BK 1158 AG milik BP melaju dari arah Medan menuju Berastagi.
Pada saat yang bersamaan, korban yang tengah berjalan kaki hendak menyeberang. Namun, nahas, korban tertabrak mobil BP.
“Korban selaku pejalan kaki hendak menyebrang jalan dari sisi kiri jalur Medan Berastagi ke sisi kanan jalur Berastagi-Medan. Setibanya di tempat kejadian, di mana cuaca gelap dan gerimis terjadi sentuhan pada sisi depan kiri mobil dengan tubuh korban,” jelasnya.
Akibatnya, korban terpental sejauh 4 meter. Setelah kejadian, korban mengalami luka robek di kepala, paha dan lecet di wajah.
Lalu, korban pun dilarikan ke RSUPH Adam Malik. Namun, nahas, nyawa korban tidak tertolong. Sementara pengemudi mobil Fortuner tidak mengalami luka.
“Korban meninggal dunia di Rumah Sakit Adam Malik setelah mendapatkan perawatan medis selama kurang lebih enam jam,” kata Rizal.