Polisi masih berupaya mengungkap tabir penemuan sejumlah potongan tubuh di aliran sungai Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman hingga aliran sungai TPI Padang Sarai Kota Padang yang terjadi dalam dua hari terakhir.
Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil resmi otopsi yang dilakukan di RS Bhayangkara Padang.
“Sampai saat ini kami masih menunggu hasil otopsi resmi dari Rumah Sakit Bayangkara. Karena ada temuan baru lagi di hari rabu pagi tadi, itu sepotong kaki. Jadi ini kami kirim juga, semoga saja bisa teridentifikasi secara identitas tubuh dulu,” kata Kapolres kepada infoSumut, Rabu (18/6/2025) malam.
Menurutnya, otopsi dilakukan untuk mengetahui ciri-ciri yang nantinya bisa dijadikan sebagai langkah penyelidikan.
“Untuk bisa kita kembangkan apa motif dan bagaimana kejahatan ini bisa terjadi,” katanya.
Faisol mengaku pihaknya sejauh ini belum menerima laporan masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
“Nggak ada laporan dari masyarakat atas kehilangan keluarga. Sampai saat ini belum ada pengaduan ataupun laporan dari masyarakat yang kehilangan keluarganya ataupun tidak pulang ataupun dugan-dugan yang lain,” katanya lagi.
Misteri penemuan mayat tanpa kaki dan kepala yang bikin heboh warga di sekitar Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman sejak dua dua hari terakhir, semakin terkuak. Setelah potongan kaki ditemukan pagi hari, Rabu siang kembali ditemukan potongan tubuh lainnya. Kali ini ditemukan bagian kepala mayat yang diduga korban mutilasi tersebut.
Potongan kepala ditemukan di lokasi TPI Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. Lokasi ini masih menjadi bagian dari aliran Sungai Batang Anai. Jika diukur, jarak ditemukan kepala dengan tubuh kurang lebih sejauh 6 kilometer.
Kanit Reskrim Polsek Koto Tangah, Iptu Jamaldi, membenarkan adanya temuan kepala manusia oleh masyarakat tersebut. Ia jmenduga kepala itu merupakan bagian tubuh dari mayat yang ditemukan di aliran Sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman.
“Benar. (Potongan) Kepala tersebut ditemukan oleh warga. Saat ini akan kami bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara,” kata Jamaldi kepada wartawan.
Ia belum merinci ciri-ciri kepala yang ditemukan. Pihak kepolisian masih menunggu tindak lanjut dari tim dokter Rumah Sakit Bhayangkara Padang.
Beberapa jam sebelumnya, warga di aliran sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, kembali menemukan potongan tubuh, yang diduga berkaitan dengan penemuan mayat tanpa kaki dan kepala sebelumnya.
Kapolsek Batang Anai, Iptu Wadriadi menyebut, potongan tubuh yang ditemukan tersebut adalah bagian kaki. Ditemukan Rabu (18/6/2025) pagi di Korong Talao Mundam, Nagari Ketaping, Padang Pariaman.
“Betul. Potongan kaki. Ditemukan di Korong Talao mundam, Nagari Ketaping, Masih dialiran Sungai Batang Anai,” jelas Kapolsek kepada wartawan.
