Polisi Ungkap Kronologi Karyawan APR Tewas Kecelakaan Kerja di Pelalawan

Posted on

Polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi tewasnya Nanda Satria, karyawan pabrik Asia Pacific Rayon (APR) di Pelalawan. Salah satunya mengungkap kronologi kecelakaan maut di pabrik kertas itu.

Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri mengatakan kecelakaan terjadi di areal Rayon PT RAPP Pangkalan Kerinci. Insiden terjadi pukul 16.49 WIB.

“Korban bernama Nanda Satria, operator mesin cutter spinning machine L1,” kata Kapolres, Senin (23/6/2025).

Insiden bermula saat pekerja Rahman Davit melakukan schedule piece up mengganti spinneret di spinning machine godet side A. Setelah piece up dilakukan, Nanda Satria bertugas untuk memperhatikan ujung tow yang keluar dari godet spinning machine.

Ujung tow ini kemudian masuk ke area 2nd bath dan masuk ke stretching roller. Hanya saja, dari rekaman CCTV awalnya terlihat korban sedang membersihkan akumulasi di area 2nd bath dengan cara mendorong akumulasi tow dari area 2nd bath ke arah dalam streching roller.

“Seketika tangan korban terlihat tertarik oleh town dan roller stretching nomor 1 dan tubuh korban ikut tertarik dan membentur dinding stretching roller machine. Nanda Satria jatuh dengan posisi telungkup plateform 2nd bath area, tak sadarkan diri,” kata Kapolres.

Sedangkan dari telinga dan hidung keluar darah. Kemudian korban di larikan ke Medical Klinik namun nyawa korban tidak tertolong dan korban dinyatakan meninggal dunia.

Atas insiden itu, RAPP langsung koordinasi dengan sejumlah instansi. Salah satunya adalah untuk melakukan investigasi terkait kejadian yang menewaskan kroban Nanda Satria.

Selain pihak perusahan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau juga turun ke lokasi. Tim turun untuk mengusut terkait kecelakaan kerja tersebut.