Waket DPRK Aceh Terjaring Razia THM di Medan Ngaku Baru Konsumsi Ekstasi

Posted on

Wakil Ketua DPRK Simeulue, Aceh, Andri Setiawan alias AS (36) ditangkap Polda Sumut usai positif mengonsumsi ekstasi di tempat hiburan malam (THM) di Kota Medan. Kepada polisi Andri mengaku baru mengonsumsi ekstasi.

Dirresnarkoba Polda Sumut Kombes Andy Arisandi menjelaskan pihaknya masih mendalami keterangan-keterangan yang disampaikan AS yang mengaku baru menjadi pemakai narkoba. Selain itu, petugas kepolisian juga mendalami apakah barang haram tersebut didapat dari dalam THM atau dibeli sendiri oleh AS.

“Kami analisa kebenaran dari keterangan yang bersangkutan. Keterangannya baru makai, apakah itu benar atau tidak? Itu pendalaman dari penyidik. Kemampuan penyidik untuk bisa membongkar, apakah betul-betul itu adalah baru makai?. Kemudian, yang berikutnya adalah apakah itu dari lokasi THM-nya atau dari luar, kalau keterangannya (AS) kan dari luar, duluan dipakai baru masuk, yang kayak gini yang maksud saya butuh waktu kami untuk pendalaman,” jelasnya, Kamis (13/11/2025).

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan menjelaskan bahwa AS telah diasesmen oleh tim medis panti rehabilitasi yang bekerjasama dengan BNN. Hasilnya, AS hanya menjalani rehabilitasi rawat jalan.

“Tugas kepolisian dalam hal ini bahwa kami menyerahkan ke rehabilitasi dalam rangka kalau dia pengguna narkotika. Di situ sudah dijelaskan bahwa yang bersangkutan ada surat keterangan jalan, berobat jalan dari rehabilitasi, kami menghargai apa yang menjadi hasil pemeriksaan maupun dari pihak rehabilitasi,” jelasnya.

Untuk diketahui, AS terjaring razia di THM Helen di Jalan A Rivai, Kecamatan Medan Polonia, pada Senin (3/11) malam hingga Selasa (4/11) dini hari. Saat itu, petugas melakukan tes urine kepada 37 pengunjung. Hasilnya, 36 pengunjung negatif, sedangkan satu orang positif, yakni AS.

“Petugas turut melakukan tes urine terhadap 37 orang pengunjung yang dicurigai, dengan hasil 36 orang dinyatakan negatif, sedangkan 1 orang positif,” kata Ferry, Selasa (11/11).

Berdasarkan hasil pemeriksaan, AS mengakui mengonsumsi setengah pil ekstasi pada Sabtu (1/11).