Direktur Air Limbah PDAM Tirtanadi Sumut Ikrimah Hamidy menghadiri acara Taklimat Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Eks politisi PKS itu menjelaskan kehadirannya di acara tersebut.
Kehadiran Ikrimah diketahui dari foto yang beredar di media sosial yang dilihat, Rabu (12/11/2025). Ikrimah terlihat berdiri di belakang saat sesi foto bersama pengurus Gerindra Sumut dan sejumlah kepala daerah dari Sumut.
Ikrimah terlihat memakai kemeja putih yang seragam dengan pengurus Gerindra dan kepala daerah dari Sumut. Dalam foto tersebut ada Ketua Gerindra Sumut Ade Jona Prasetyo dan Sekretaris Gerindra Sumut Sugiat Santoso.
Berikut ini sederet fakta terkini soal kehadiran direksi salah satu BUMD milik Pemprov Sumut itu di acara Partai Gerindra. Simak sampai akhir.
Sugiat mengakui bahwa Ikrimah sebelum menjadi direksi BUMD Pemprov Sumut adalah kader Partai Gerindra. Sebelum dilantik, Ikrimah sudah mengajukan surat pengunduran diri.
“Kader Gerindra yang dikasih amanah di BUMD memang jauh sebelum ditetapkan, masih tahap proses seleksi sudah buat surat pengunduran diri,” kata Sugiat Santoso saat dihubungi, Rabu (12/11/2025).
Terkait kehadiran Ikrimah di acara itu, Sugiat mengaku acara itu terbuka untuk umum. Banyak yang bukan pengurus Gerindra lagi hadir dalam acara itu.
“Kalau itu kan siapapun boleh menghadiri acara partai, karena acara terbuka kan, banyak juga di situ yang sudah tidak jadi pengurus juga hadir,” tuturnya.
Direktur Air Limbah PDAM Tirtanadi Ikrimah Hamidy menjelaskan maksud kedatangannya di acara Partai Gerindra. Ia mengaku sengaja hadir karena ingin melakukan lobi-lobi anggaran.
“Intinya kehadiran saya ke sana memperjuangkan dan lobi kiranya anggaran untuk perbaikan infrastruktur air limbah Perumda Tirtanadi dapat menjadi perhatian,” tuturnya saat dikonfirmasi.
Ikrimah mengatakan jika ia sudah berkeliling ke instalasi pengolahan air limbah yang di kelola PDAM Tirtanadi di kawasan Danau Toba dan di Cemara. Hasilnya, ia menilai perlu investasi baru untuk masalah bangunan dan mesin.
“Khusus di IPAL cemara, kondisi permesinannya harus ada investasi baru dan IPAL pantai bebas harus ada analisa ulang struktur terhadap masalah bangunan dan mesin,” kata Ikrimah.
Masalah itu kemudian dia bahas di internal PDAM Tirtanadi, namun dana yang tersedia belum cukup, begitu juga saat mereka komunikasi ke DPRD Sumut. Sehingga ia menilai jalan terakhir adalah ke pusat.
“Semuanya butuh pembiayaan besar, saya sudah komunikasi dengan internal Perumda, belum cukup dana untuk investasi dengan dana besar, komunikasi dengan teman-teman DPRD Sumut, sepertinya 2026 APBD Sumut fokus menyelesaikan infrastruktur Pemprovsu, jalan terakhir yang dicoba adalah pusat,” ucapnya.
Saat ke Jakarta, Ikrimah mengaku berkoordinasi dengan teman-teman dia yang ikut acara Taklimat Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Ia mengaku berharap dapat menyampaikan permasalahan itu ke anggota DPR RI maupun kementerian terkait.
“Kebetulan ada kegiatan seperti itu, saya kordinasi dengan teman-teman yang ikut kegiatan itu, kiranya bisa bertemu dan sampaikan masalah ini ke DPR RI atau kementerian terkait, agar APBN bisa diturunkan membantu kegiatan Perumda Tirtanadi, khususnya menangani permesinan dan infrastrur air limbah yang rusak, karena kalau dibiarkan akan membuat layanan pengolahan air limbah dari masyarakat dan perusahaan semakin lama akan semakin menurun,” ujarnya.
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution buka suara mengenai kehadiran Ikrimah di acara Partai Gerindra yang turut dihadirinya. Ia mengaku bakal meninjau kembali soal itu.
Bobby awalnya terlihat bingung saat ditanya soal Ikrimah menghadiri acara Gerindra. Bobby kemudian mengatakan bakal meninjau kembali nanti.
“Oo ikut acara? Saya tinjau kembali nanti,” kata Bobby Nasution.
Acara tersebut diketahui dihadiri pengurus Gerindra Sumut dan kepala daerah dari Sumut. Bobby Nasution juga hadir dalam acara itu.
4 Fakta Tentang Kehadiran Direktur PDAM Tirtanadi di Acara Gerindra
1. Ikrimah Sudah Mundur dari Partai Gerindra
2. Direktur Air Limbah PDAM Tirtanadi Mau Lobi Anggaran di Acara Gerindra
3. PDAM Tirtanadi Sumut Butuh Pembiayaan Besar
4. Respons Gubsu Bobby Nasution
Masalah itu kemudian dia bahas di internal PDAM Tirtanadi, namun dana yang tersedia belum cukup, begitu juga saat mereka komunikasi ke DPRD Sumut. Sehingga ia menilai jalan terakhir adalah ke pusat.
“Semuanya butuh pembiayaan besar, saya sudah komunikasi dengan internal Perumda, belum cukup dana untuk investasi dengan dana besar, komunikasi dengan teman-teman DPRD Sumut, sepertinya 2026 APBD Sumut fokus menyelesaikan infrastruktur Pemprovsu, jalan terakhir yang dicoba adalah pusat,” ucapnya.
Saat ke Jakarta, Ikrimah mengaku berkoordinasi dengan teman-teman dia yang ikut acara Taklimat Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Ia mengaku berharap dapat menyampaikan permasalahan itu ke anggota DPR RI maupun kementerian terkait.
“Kebetulan ada kegiatan seperti itu, saya kordinasi dengan teman-teman yang ikut kegiatan itu, kiranya bisa bertemu dan sampaikan masalah ini ke DPR RI atau kementerian terkait, agar APBN bisa diturunkan membantu kegiatan Perumda Tirtanadi, khususnya menangani permesinan dan infrastrur air limbah yang rusak, karena kalau dibiarkan akan membuat layanan pengolahan air limbah dari masyarakat dan perusahaan semakin lama akan semakin menurun,” ujarnya.
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution buka suara mengenai kehadiran Ikrimah di acara Partai Gerindra yang turut dihadirinya. Ia mengaku bakal meninjau kembali soal itu.
Bobby awalnya terlihat bingung saat ditanya soal Ikrimah menghadiri acara Gerindra. Bobby kemudian mengatakan bakal meninjau kembali nanti.
“Oo ikut acara? Saya tinjau kembali nanti,” kata Bobby Nasution.
Acara tersebut diketahui dihadiri pengurus Gerindra Sumut dan kepala daerah dari Sumut. Bobby Nasution juga hadir dalam acara itu.
Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
